Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Kamis, 02 Mei 2024 | 22:54 WIB
Mantan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah didorong untuk mendaftar pencalonan Gubernur Banten. [Istimewa]

SuaraBanten.id - Sejumlah tokoh populer di provinsi Banten mulai mengambil formulir pendaftaran bakal calon Gubernur Banten di sejumlah penjaringan partai politik. Sejumlah ulama hingga pengamat mendorong Arief R Wismansyah

Beberapa nama besar yang telah mengambil formulir penjaringan bakal calon Gubernur Banten di antaranya, Airin Rachmi Diany, Rano Karno hingga Achmad Dimyati Natakusumah.

Namun, di balik sejumlah tokoh tersebut, terdapat tokoh potensial yang dianggap layak untuk berkontestasi di Pilkada Banten yakni Arief R Wismansyah.

Arief diketahui belum mengambil sikap politiknya meski dukungan dan dorongan datang dari tokoh agama atau ulama hingga pengamat politik.

Ulama kharismastik Kota Tangerang KH. Baijuri Khotib mengungkapkan, sosok Arief R. Wismansyah mantan Wali Kkota Tangerang dua periode layak untuk maju menjadi Gubernur Banten.

Ia berpendapat untuk membangun Provinsi Banten yang religius dan berprestasi, diperlukan pemimpin yang memiliki pemikiran yang sejalan dengan nilai-nilai keagamaan.

“Arief R. Wismansyah adalah sosok yang berani, cerdas, tegas, dan memiliki kedalaman spiritual. Saya mendukung langkah maju pak Arief,” kata Baijuri.

Baijuri menyinggung pemimpin yang dibutuhkan haruslah seorang laki-laki, sesuai dengan pandangan agama Islam.

“Kalau ada laki-laki, kenapa harus perempuan,” ungkapnya.

Baijuri juga menekankan agar Arief segera untuk mendaftar pencalonan Gubernur Banten sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

Senada dengan yang disampaikan Ketua Nadhatul Ulama (NU) Kota Tangerang, Dedi Mahfudin ia menyebut sosok mantan Wali kota Tangerang dua periode itu layak untuk maju menjadi calon Gubernur Banten.

Pernah menjadi wakil wali kota Tangerang satu periode dan dua kali menjadi wali kota Tangerang dinilai sebagai modal yang lebih dari cukup untuk maju ke pencalonan Gubernur Banten.

"Cukuplah, beliau kan sudah sarat pengalaman, masih muda, religius dan cerdas," ungkapnya singkat dihubungi melalui pesan singkat, Kamis (2/5/2024).

Sementara itu, Pengamat politik Memed Chumaedy berpendapat Arif R. Wismansyah seyogyanya mengambil formulir pencalonan gubernur Banten, karena itu mekanisme yang harus ditempuh baik menjadi bakal calon Gubernur maupun bakal calon wakil Gubernur.

"Harusnya Arief ngambil (formulir), karena dalam undang-udang pencalonan Gubernur, wali kota, Bupati bahwa pencalonan itu melalui partai politik," papar akademisi Universitas Muhamadiyah Tangerang ini.

"Artinya yang dicalonkan itu partai politik atau perorangan, nah ketika memang berpikirnya itu partai politik maka konsekuensinya harus daftar ke partai politik," imbuhnya.

Ia berpendapat jangan sampai Arief tidak mengambil formulir dan hanya menunggu diajak partai.

"Menurut saya pak Arief sedang mencoba menawarkan dirinya adalah layak untuk di pinang. Kemudian, urusan Gubernur itu dicalonkan oleh partai politik nanti calon Gubernur nya ini yang menentukan wakilnya,"ungkapnya.

Selain itu, ia berpendapat, Arief saat ini menjalankan proses dirinya bisa masuk ke semua tingkatan partai politik kendati dia merupakan kader partai Demokrat.

"Namanya rezim partai politik menginginkan bahwa semua pelaksanaan calon Gubernur dan calon wakil Gubernur itu harus melalui fit and propertes mekanisme partai politik," pungkasnya.

Load More