SuaraBanten.id - Lebih dari 100 kabupaten kota sudah mendaftar kegiatan City Sanitation Summit (CSS) yang digelar Aliansi Kabupaten-Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI) di Kota Cilegon, 6-8 Mei 2024.
Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Cilegon, Yunan Nurkholis mengatakan, pihaknya masih terus melakukan rekapitulasi terhadap daerah-daerah yang siap mengikuti kegiatan AKKOPSI di Kota Cilegon.
"Sampai sekarang sih sudah sekitar seratusan yang daftar melalui online. Selain itu ada juga yang daftar melalui LO (Liaison Officer). Mudah-mudahan sampai mendekati hari H banyak daerah yang berpartisipasi," kata Yunan, sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Senin(29/4/2024)
Rencananya, kata Yunan, acara CSS AKKOPSI akan dipusatkan di The Royale Krakatau Hotel Cilegon. Kegiatan akan diisi dengan diskusi panel, sharing session dan site visit (kunjungan lokasi) ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung.
"Isu utama dalam kegiatan ini memang masih membahas isu sanitasi. Akan tetapi dalam sharing session, kami dari Pemkot Cilegon akan berbagi pengalaman mengenai masalah konversi sampah menjadi energi. Itu akan jadi diskusi yang menarik buat daerah lain," jelas Yunan.
Dikatakan Yunan, dari sisi persiapan, pihaknya sudah beberapa kali melakukan rapat-rapat, koordinasi dengan Sekretariat Nasional (Seknas) AKKOPSI, memastikan para narasumber, serta berkoordinasi dengan Dirjen Pembangunan Daerah (Bangda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Insya Allah acara akan dibuka oleh Pj Gubernur Banten. Kita doakan semoga semuanya berjalan lancar sesuai harapan kita semua," harapnya.
Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengatakan, kegiatan AKKOPSI masih dalam suasana perayaan HUT Kota Cilegon ke-25.
"Oleh karenanya kami akan membawa seluruh tamu undangan perwakilan daerah-daerah yang hadir ke Cilegon Expo 2024 supaya lebih ramai," jelasnya.
Helldy berharap rangkaian HUT Kota Cilegon dan juga kegiatan AKKOPSI tidak hanya melibatkan Pemkot Cilegon tapi juga kalangan industri dan masyarakat.
Berita Terkait
-
Kompolnas Komentari Mobil Dinas Polisi Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Disegel: Dalam Penyidikan..
-
Polda Banten Akui Mobil Dinas Polisi yang Isi Bensin di SPBU Ciceri Milik SPN
-
Mobil Dinas Polisi Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Disegel, Polda Banten Angkat Suara
-
Mobil Dinas Polisi Diduga Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Jual Pertamax Oplosan
-
Polda Banten Belum Kantongi Hasil Uji Lab Pertamax Oplosan di SPBU Ciceri Serang
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
Terkini
-
Tolong Bupati Lebak! Ada Warga Tinggal di Gubuk Reot yang Nyaris Roboh
-
KPU Kabupaten Serang Prioritaskan Distribusi Logistik PSU ke Pulau Terluar
-
Hai Para Pemegang Saham, Jangan Lewatkan Kesempatan Dapatkan Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI!
-
Dukungan BRI UMKM EXPO(RT) Terhadap Karya Lokal: Perajin Mutiara Asal Lombok Jangkau Pasar Global
-
Pemprov Banten Hapus Tunggakan Pajak dan Denda Mulai Besok, Potensi PAD Berkurang Rp50 Miliar