SuaraBanten.id - Sejumlah Tenaga Kesehatan Penugasan Khusus (Tugsus) di Provinsi Banten mengeluhkan tidak mendapat tunjangan hari raya (THR) Idul Fitri 2024. Padahal jika dilihat dari kerjanya, mereka merupakan tenaga kesehatan yang ditugaskan ke daerah plosok.
Salah satu tenaga kesehatan Tugsus yang enggan disebutkan namanya menilai Pemerintah Provinsi atau Pemprov Banten kurang berpihak kepada mereka. Padahal para nakes tugsus itu telah mengabdikan diri di sejumlah puskesmas yang ada di Banten.
“Kami merasa ini tidak adil,” katanya dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id), Selasa (2/4/2024).
Tenaga kesehatan yang bertugas di Kabupaten Pandeglang ini berharap, Dinkes Banten dapat memberikan perhatian lebih pada Tugsus.
“Dinkes Banten meminta agar Puskesmas buka 24 jam untuk melayani pemudik. Otomatis kami juga ikut kerja, tetapi kami tidak diberikan tunjangan,” katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V DPRD Banten, Fitron Nur Ikhsan mengaku bakal mengkroscek kondisi yang sebenarnya seperti apa.
Kata Fitron, ia juga menerima keluhan ada Tugsus yang belum mendapat honor sejak Oktober 2023.
“Nanti saya cek dulu karena saya belum tahu kondisinya. Tadi juga ada Tugsus yang lapor dari Oktober honornya belum dibayarkan. Ini mau saya cek datanya,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Kisah Pilu Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang, Tinggal di Rumah Tak Layak, Anak Putus Sekolah
-
Firasat Istri Sopir Truk Sebelum Kecelakaan Tol Cipularang: Jantung Deg-degan, Anak Nangis Terus
-
Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang Mohon Keringanan Hukuman: Anak-Anaknya Masih Kecil
-
Kabar Nahas Kecelakaan Tol Cipularang Buat Istri Sopir Truk Pingsan dan Tak Bisa Tidur Nyenyak
-
Guru Honorer Tewas di Tahanan Polda Banten Disebut Bunuh Diri, Propam Turun Tangan Periksa Penyidik
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025