SuaraBanten.id - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Banten menyampaikan pleno rekapitulasi perolehan suara pemilihan umum atau pemilu 2024 tingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK) sudah hampir rampung yakni mencapai 90 persen.
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, KPU Banten, Akhmad Subagja mengatakan, hampir seluruh daerah sudah menyelesaikan rekapitulasi suara tingkap PPK. Beberapa kota yang belum merampungkan perhitungan lantaran jumlah TPS terlalu banyak dan ada juga yang dilakukan perhitungan ulang.
"Rekapitulasi sudah di angka 90 persen di Kabupaten Serang, Pandeglang, Lebak, Kota Tangerang dan Cilegon itu sudah selesai semua, tapi di Tangerang Selatan belum selesai karena jumlah TPS banyak, dan Kota Serang juga belum selesai semua karena ada yang lakukan penghitungan ulang," kata Akhmad Subagja dikutip dari ANTARA, Kamis (29/2).
Usai penghitungan suara selesai di Kecamatan, maka rekapitulasi suara akan dilanjutkan ke tingkat selanjutnya yakni, KPU kabupaten/kota.
Akhmad Subagja mengungkapkan, sejauh ini tidak ada kendala penghitungan surat suara, hanya saja para petugas belum terbiasa dengan Sirekap sehingga membutuhkan ketelitian dan konsentrasi.
"Sirekap tidak masalah, hanya saja mereka belum terbiasa menggunakan Sirekap, butuh ketelitian dan konsentrasi. Sekarang itu di tingkat kecamatan harus dibuka dan dibacakan serta dicocokkan dengan yang ada di dalam Sirekap ini yang bikin lama," ungkapnya.
Kata dia, pembacaan C hasil Pleno terbilang bagus untuk menjaga transparansi, jadi tidak ada lagi yang curiga karena C hasil merupakan hasil penghitungan suara murni.
"Kalau enggak mau yakin sama C hasil pleno sama siapa lagi karena C hasil pleno itu murni hasil penghitungan suara," katanya.
Untuk target penyelesaian pleno rekapitulasi perolehan suara di tingkat kabupaten/kota, Akhmad Subagja menyebut ditargetkan selesai pada tanggal 5 Maret 2024 dan di tingkat Provinsi Banten pada 10 Maret 2024.
"Saya berharap pleno di tingkat provinsi target 10 Maret bisa selesai, karena angenda di kita akan dilaksanakan pada 4-10 Maret. Sehingga kita bisa fokus pleno di pusat," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Cegah Pencemaran, TPA di Jabodetabek Diminta Tutup Tumpukan Sampah
-
Borok KPU Terbongkar Lagi: Sengaja Tak Laporkan Penggunaan Jet Mewah ke DPR
-
'Sentilan' Keras DPR ke KPU: Bisa Naik Pesawat Biasa, Kenapa Harus Pakai Private Jet?
-
Kelas Rusak, Guru Mengundurkan Diri: Realitas Miris di SMK Al-Anshor Tangerang
-
Bongkar 'Praktik Kotor' di Daerah! Kemendagri Usul Dana Pilkada Pakai APBN
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Ganja 35 Paket Disembunyikan Rapi dalam Kerangka Vespa, Oknum Pejabat Pemkab Tangerang Terlibat
-
BRI Raih Penghargaan IDX Channel 2025 atas Inovasi Qlola yang Perkuat Layanan Transaction Banking
-
Dari Sekolah Roboh hingga Bus Pelajar, ASGPIK 2 Hadirkan Harapan Baru untuk Pendidikan Tangerang
-
ASN Bolos Kerja 1 Tahun di Pandeglang: 4 Fakta Krusial, dari Utang Piutang Hingga Pemecatan
-
Kejanggalan Kasus Tewasnya Siswa di Gading Serpong: CCTV Disebut Mati, Polisi Selidiki Bukti Ini