SuaraBanten.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus mengupayakan berbagai penanganan dan pengendalian banjir. Hal itu dibuktikan dengan terus turunnya titik-titik banjir yang ada di Kota Tangerang.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Maryono Hasan mengatakan, wilayah rawan banjir yang sebelumnya berada di 39 titik, turun menjadi 26 titik dan kini terakhir menjadi delapan titik.
"Kini titik-titik rawan banjir tersebut sudah berkurang dan terus diupayakan untuk tidak terjadi banjir lagi. Saat ini, titik-titik rawan banjir ada di Kampung Candulan Kecamatan Cipondoh, Kampung Gempol Kecamatan Pinang, Perumahan Taman Asri Kecamatan Larangan, Jl. Inpres Kecamatan Larangan, Perumahan Puri Kartika Kecamatan Ciledug, Komplek DDN Kecamatan Karang Tengah, Duren Villa Kecamatan Ciledug, dan Flyover Taman Cibodas Jl. Gatot Subroto," ungkapnya, Selasa (20/2/24).
Ia melanjutkan, BPBD Kota Tangerang juga terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat baik secara langsung maupun melalui media sosial. Tak hanya itu, para petugas BPBD juga siaga 24 jam apabila terjadi bencana dan kegawatdaruratan.
"Kami memiliki 287 petugas dan perwira, selain itu juga kami memiliki empat UPT dan juga tiga pos. Sehingga, para petugas juga dapat segera merespons kejadian-kejadian kegawatdaruratan maupun bencana di Kota Tangerang," lanjutnya.
Maryono juga mengimbau masyarakat untuk lebih menjaga lingkungan sebagai salah satu upaya pencegahan banjir dari masyarakat. Di antaranya, dengan rutin melakukan kerja bakti dan tidak membuang sampah sembarangan.
"Jangan lupa untuk menyimpan dokumen-dokumen penting di tempat yang aman. Sehingga, tidak rusak apabila terjadi bencana seperti banjir dan lainnya. Jangan lupa untuk menghubungi call center 112 apabila terjadi kegawatdaruratan," tutupnya.
Berita Terkait
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
-
Banjir Bandang Spanyol 226 Jiwa Melayang, Ekonomi Terpuruk Rp342 Triliun
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Said Didu Tolak Mediasi dengan Apdesi: Apanya yang Dimediasi
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten