SuaraBanten.id - Ribuan massa kader dan simpatisan Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan atau DPC PPP Cilegon berkumpul memadati lapangan MKU di Linkungan Tegal Wangi, Kelurahan Rawaarum, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, Banten dalam rangka kampanye akbar, Senin (5/2/2024).
Ketua DPW PPP Banten Subadri Ushuludin mengatakan, kumpulnya ribuan kader dan simpatisan PPP itu diharapkan menjadi sinyal positif pada Pemilu 2024 ini.
"Mudah-mudahan ini menjadi sinyal bahwa tanggal 14 Februari nanti kita ada di kemenangan," kata Subadri Ushuludin mengapresiasi antusiasme arak-arakan massa yang bersemangat.
Dengan pendekatan serta kerja-kerja politik kader dan simpatisan partai, Subadri berharap dapat membuahkan hasil positif sekaligus mengangkat harkat dan martabat PPP.
Seperti diketahui, pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 silam, PPP hanya mampu membukukan capaian dua kursi sehingga memaksa PPP berada dalam fraksi gabungan di DPRD Cilegon.
"Harapan DPW tentu sebanyak-banyaknya (perolehan kursi), yang paling terpenting, minimal satu fraksi," katanya.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Cilegon, Sahruji berharap pada Pileg 2024 ini PPP bisa mendapatkan satu fraksi di DPRD Cilegon. Menurutnya, bukan hal yang mustahil bagi partai berlambang Ka’bah untuk mencapai target tersebut.
"Ya satu fraksi di Cilegon, kita berusaha dengan segala daya dan upaya melalui seluruh kader dan para calon (anggota legislatif). Minimal 4 kursi dan selebihnya berapa pun, termasuk bagaimana menghantarkan satu kursi di DPRD Provinsi dan DPR RI," ujar Sahruji.
Kata Sanuji, kKeberadaan kader partai yang duduk di parlemen hingga DPR RI tentu akan menjadi pintu pembuka jalan dalam mengatasi berbagai persoalan di Kota Cilegon.
"Ini adalah kepentingan politik Kota Cilegon itu sendiri, ketika ada wakil rakyatnya di DPR RI, maka akan membuka akses untuk masyarakat Cilegon.
Karena saat membutuhkan intervensi pemerintah pusat, kita punya wakil di sana untuk memfasilitasi, apalagi dengan pengalaman yang dimiliki Pak Subadri sebagai mantan Wakil Wali Kota," tandasnya.
Berita Terkait
-
Fakta Baru OTT KPK: Siapa Saja 9 Sosok yang Diserahkan ke Kejaksaan Agung?
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Jaksa Kejati Banten Terjaring OTT KPK, Diduga Peras WNA Korea Selatan Rp 2,4 Miliar
-
Kabupaten Serang Banten Direndam Banjir
-
OTT 9 Orang Termasuk Jaksa di Banten, KPK Juga Amankan Uang Rp 900 Juta
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dikenal Dermawan dan Tak Pernah Bermasalah, Ayah Bocah Korban Pembunuhan di Cilegon Ternyata...
-
5 Spot Wisata Healing di Serang Banten Buat Libur Sekolah dan Akhir Tahun 2025
-
Skandal Jaksa Nakal Banten Terbongkar! Kejagung Sikat 3 Anak Buahnya Sendiri
-
Kasus Pembunuhan Anak 9 Tahun di Cilegon Belum Terungkap, Bikin Masyarakat Resah
-
Viral Pernyataan Abah Aos Soal Kopiah Hitam Haram, Tokoh Ulama Banten: Hati-hati Sesat!