SuaraBanten.id - Bakal Calon Presiden (Capres) yang diudung PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo melakukan safari politik ke Serang, Pandeglang hingga Tangerang, Banten, Sabtu-Minggu (27-28/5/2023).
Dalam kunjungan tersebut Ganjar Pranowo sempat menyinggung soal suara PDIP di Banten keok dan meminta para kader bangkit pada Pemilu 2024 mendatang.
Dalam kesempatan itu Ganjar Pranowo menyoroti kekalahan PDIP di Banten pada Pemilu 2019 lalu. Ia meminta kekalahan tersebut harus menjadi pelajaran.
"Tenang-tenang, sabar-sabar. Artinya, banteng itu tidak bisa cengeng. Banteng cengeng, nangis, enggak-enggak ada itu," kata Ganjar Pranowo dalam konsolidasi partai di Kantor DPD PDIP Banten, Serang, Sabtu (27/5/2023).
Baca Juga: PDIP Kalah di Banten Pemilu 2019, Ganjar: Kader Banteng Tidak Boleh Cengeng, Kalah Bangkit Lagi
"Banteng itu, kalah satu, bangkit lagi. Dibantai lagi, bangkit lagi. Itu banteng," ujar Ganjar membakar semangat kader dan relawan PDIP.
Menurutnya kader PDIP di Banten harus memiliki semangat revolusioner. Karena itu, kekalahan pada pemilu sebelumnya bisa dijadikan penyemangat untuk bangkit pada Pemilu 2024.
Ganjar menyebut kemenangan PDIP di Banten akan banyak membawa perubahan. Khususnya dalam hal mencetak kader unggul sebanyak-banyaknya.
"Itulah, menang itu lebih enak. Percaya enggak? Dan menang, itu kesempatan partai ini untuk mencetak kader sebanyak-banyaknya," kata Ganjar.
Pria yang juga menjabat Gubernur Jawa Tengah ini pun menyebut dirinya hanyalah kader partai biasa. Kata dia, kepemimpinan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri telah membuka ruang bagi orang biasa sepertinya.
Baca Juga: Tiba di Serang Banten, Ganjar Disambut Teriakan 'Presiden'
"Terima kasih kepada Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Ganjar.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menceritakan awal mula bergabung dengan PDIP, ia memutuskan bergabung pada tahun 1992.
"Masih PDI, masih mahasiswa dengan Mbah Tarjo, disuruh demo sana demo sini, suruh teriak gitu. Jadi, saya anak baru, anak bawanglah," kata Ganjar.
"Perjuangan demi perjuangan saya ikuti partai ini, dan waktu itu pernah ditanya kenapa Mas Ganjar waktu mahasiswa ikut PDI? Belum PDI Perjuangan," tuturnya menceritakan kisah masa lalunya.
"Kalau ikut Golkar sudah banyak orang. Semua kepengin masuk Golkar, biasanya menang gitu ya. Kalau menang, itu jadi gula, dan semutnya semuanya," lanjutnya.
Sebelumnya, teriakan 'Presiden' digemakan kader dan relawan saat Ganjar turun dari mobil dan berjalan menuju Kantor DPD PDIP Banten di Kota Serang.
Berita Terkait
-
Bukan Pengaruhi Sikap ke Prabowo, Tuntutan JPU ke Hasto jadi Peluang Faksi Lain di PDIP Incar Sekjen
-
Megawati Terbang ke Beijing Hadiri Forum Peradaban Dunia, Ada Misi Apa?
-
PDIP Mau Kaji Mendalam Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu: Jangan Buru-buru Supaya Tak Buat Gaduh
-
3 Gunung di Banten yang Cocok untuk Pendaki Pemula Hingga Berpengalaman
-
Telat Pimpin Apel Pagi, Wakil Wali Kota Serang Hukum Diri Sendiri, Push Up Depan Anak Buah
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 12 Kode Redeem FF Hari Ini 6 Juli 2025, Emote dan Skin Senjata Spesial Event Faded Wheel
- Siapa Finn Dicke? Gelandang Keturunan Indonesia Incaran PSSI Latihan Bersama Rafael Struick
- Update Harga Honda Vario Juli 2025, Mending Beli Baru atau Motor Bekas?
Pilihan
-
Daftar Harga Tiket Konser My Chemical Romance Jakarta, Presale Mulai 9 Juli
-
5 Rekomendasi HP NFC Murah Terbaru Juli 2025: Dompet Aman, Transaksi Lancar!
-
7 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 3 Juta Terbaik Juli 2025, Pasti Terang!
-
Musim Berburu Siswa Baru: Apa Kabar Sekolah Negeri?
-
Duet Jordi Amat dan Rizky Ridho di Lini Belakang Persija? Mauricio Souza Buka Suara
Terkini
-
BPK Bongkar
-
Mahasiswa Nyambi Jadi Mucikari di Tangerang, Eksploitasi Gadis 17 Tahun
-
Eks Anggota DPRD Cilegon Dilaporkan ke Polda Banten, Diduga Serobot Lahan PT Pancapuri
-
Pondok Maharta Tangsel Terendam Banjir 1,4 Meter, 400 KK Terdampak
-
Sungai Cirarab meluap, Empat Kecamatan di Kabupaten Tangerang Terendam Banjir