SuaraBanten.id - Umat muslim telah menjalani ibadah puasa pekan ketiga bulan ramadhan 2023 atau tepatnya hari ke-15 ramadhan.
Pada hari ke-15 khususnya di Kota Cilegon, Banten seringkali menggelar tradisi Qunutan dan riungan di masjid dengan suguhan ketupat.
Menyambut tradisi Qunutan tersebut, masyarakat banyak yang membeli anyaman ketupat yang digunakan untuk bungkus ketupat yang akan dibawa saat riungan di masjid.
Selain, warga yang membeli anyaman ketupat, ada juga warga yang mencari ketupat untuk Qunutan baik yang di jual di pinggir jalan maupun di pasar.
Seperti di Pasar Kranggot Kota Cilegon, Banten animo masyarakat sangat ramai mencari anyaman ketupat atau urung ketupan maupun ketupat jadi.
Berdasarkan pantauan SuaraBanten.id di pasar Kranggot Kota Cilegon, Kamis (6/4/2023), sejumalah pedagang anyaman ketupat ramai dikunjungi warga.
Salah satunya Zaenudin, pedagang anyaman ketupat mengaku, bahwa antusias masyarakat dalam menyabut malam Qunutan sangat ramai sejak kemarin.
Hari ini, ia mengaku sudah menjual sekitar 400 - 500 anyaman ketupat. Bahkan jika ditotal dari kemarin sudah menjual sekira 1.000 lebih anyaman ketupat.
"Sampai hari ini hampir menjual 1.000 an ketupat, antusias masyarakat sangat tinggi," ujarnya, saat di temui di Pasar Kranggot, Kamis (6/4/2023).
"Masyarakat Cilegon peminatnya banyak (membeli anyaman ketupat) dagang disini dari kemarin sudah 2 hari," sambungnya.
Zaenudin menyebut, dirinya menjual per satu ikat anyaman ketupat dengan isi 10 biji anyaman seharga Rp7.000 ribu.
"Anyaman Ketupat harga standar hanya 7 ribu dengan jumlah satu ikat 10 biji," ucapnya.
Ia mengungkapkan, ia sudah 4 tahun berjualan musiman ini setiap mejelang idul fitri dan idul adha, dengan keuntungan yang cukup lumayan.
"Setahun 2 kali jualan,saat idul adha dan idul fitri. Keuntungan lumayan, itung-itung dari pada dirumah ga ada kerjaan," terangnya.
Sementara, Nurhayati, penjual ketupat isi juga mengungkapkan, dirinya laku keras berjualan ketupat di Pasar Kranggot.
Dirinya mengaku, menjual ketupat isi dengan harga Rp 25 ribu per ketupat isi yang sudah matang.
"Alhmdulillah rame, kemarin ada yang borong 2 karung 450 biji," ucapnya.
Disisi lain, Mastinah selaku pembeli ketupat mengatakan, setiap mengahadapi Qunutan dirinya selalu membeli ketupat isi untuk mempermudah agar tinggal membuat semurnya.
"Udah biasa beli, Kalau beli yang sudah jadi kan kita tinggal buat semurnya," katanya.
Kontributor: Sopian Sauri
Tag
Berita Terkait
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Ketika Pantai, Budaya, dan Kuliner Jadi Panggung Diplomasi Indonesia
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
-
Target 5 Tahun MRT Tembus Banten, Pramono Anung: Transportasi Publik Kita Terbaik Kedua di ASEAN
-
Ingin Sambungkan MRT Jakarta ke Banten, Pramono Anung Desak Dirut Cari Akal!
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Rahasia Ekonomi Suku Badui: Kencur dan Jahe Hasilkan Jutaan Rupiah
-
Duo Asing Moncer, Dewa United Bungkam Arema FC di Kanjuruhan
-
Ada Rezeki Nomplok dari DANA Kaget Malam Minggu Ini, Langsung Klaim Link Terbaru
-
Ledakan Dahsyat di Tangsel, Puslabfor Duga Tabung Gas 12 Kg Jadi Pemicu
-
Ultimatum Wali Kota Serang: Potong Dana Bansos PKH, Siap-siap Disikat!