SuaraBanten.id - Sosok komika muda bernama Bintang Emon seolah tak ada henti-hentinya memberikan berbagai sindiran menohok bernada humor terhadap berbagai aturan ataupun sikap yang dibuat oleh pemerintah Indonesia.
Terbaru, Bintang Emon menyindir sistem tes praktik naik motor untuk Surat Izin Mengemudi (SIM) C yang terkenal sulit. Bahkan itupun sudah jadi rahasia publik dan seolah menjadi momok bagi masyarakat yang ingin mendapatkan surat kelengkapan berkendara tersebut.
Lewat sebuah video yang diunggah akun TIkTok @_podcastindonesia, pemenang Stand Up Comedy Academy 3 ini awalnya mempertanyakan soal tes berkendara yang harus menggunakan pola zig zag dan angka 8.
"Buat apa sih bikin SIM tuh harus ada zigzag dan angka 8 ? Emang apa gunanya lu bisa bikin angka 8 di jalanan tuh apa ?," ucap Bintang Emon.
Baca Juga: Kritik Pedas Ketua Umum PSSI Soal Tragedi Kanjuruhan, Bintang Emon Bilang Begini
Bintang Emon pun kemudian memberikan ilustrasi video dengan bernada candaan yang memperlihatkan ia sedang mengendarai motor namun di depan ada seorang ibu-ibu dan tentara vietnam.
"Mungkin gini, ada ibu-ibu yang gendong bayi oren di tengah jalan maka kita harus ke kanan, ternyata ada juga tentara Vietnam di tengah jalan, kita harus banting ke kiri. Setelah banting ke kiri ada yang nyimpen macan disana maka kita harus berputar jauh ke kanan," kata Bintang Emon dalam video tersebut.
"Sebelum menabrak tiang listrik yang ada di kanan kita balik kanan lagi sampai habis, sebelum kita keluar frame kita harus puter ke kiri lagi, iya jadi angka 8," lanjutnya menarasikan ilustrasi video.
Tak hanya itu, pelawak tersebut juga seolah memprotes aturan yang melarang kaki turun saat melakukan tes mengemudi. Ia pun mempertanyakan tujuan tes SIM dilakukan susah seperti itu.
"Kaki juga gak boleh turun, buset dah kita dikasih sama yang Maha Kuasa gak boleh dipake. Kecuali kaki kita buat nendang mahasiswa, buat nginjek sopir truk gak apa-apa gak dipake kan. Buat apa sih tes susah-susah kayak gitu ?," ungkapnya.
Baca Juga: Lagi, Bintang Emon Sentil Ketum PSSI Iwan Bule yang Masih Pede Menjabat Usai Tragedi Kanjuruhan
"Bercanda, tau gue sebenernya. Itu sebenernya buat ngetes kemampuan kontrol gas dan rem lu untuk melahirkan pengendara yang mumpuni di jalan raya dan ada yang bisa lolos tes itu, rispek hebat," imbuhnya kembali.
Berita Terkait
-
Belajar dari Pengacara Suap Hakim, Advokat Terjerat Pidana Harus Dicabut Hak Beracara Seumur Hidup!
-
Hasto Tertawa Usai Sidang Suap: Masih Belajar Jadi Terdakwa
-
Dosen Hukum Trisakti Ungkap Penyebab Mafia Pengadilan Masih Terjaga di Indonesia
-
Skandal Vonis Lepas Minyak Goreng: Istri Hakim hingga Sopir PN Jakpus Diperiksa Kejagung
-
Wahyu Setiawan Dengar Uang Suap dari Hasto, Kuasa Hukum: Kabar Burung Tak Bisa Jadi Bukti
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
UMKM Naik Kelas: BRI Bantu Eksportir Batik Tulis Pertama Dari Lamongan
-
Ratu Zakiyah-Najib Unggul Quick Count, Direktur Tim Pemenangan: Masyarakat Ingin Perubahan
-
PSU Kabupaten Serang: Andika-Nanang Kalah Telak di Kandang Ratu Zakiyah
-
Ratu Zakiyah-Najib Menang 76 Persen Hasil Real Count Tim Pemenangan
-
Bawaslu RI Dalami Keterkaitan 12 Orang Pelaku Politik Uang dengan Tim Kampanye di Serang