SuaraBanten.id - Puluhan sopir angkutan kota (angkot) jurusan Serang-Balaraja menggeruduk Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Rabu (12/10/2022).
Para sopir angkot itu menuntut Pemprov Banten menertibkan angkutan bodong atau angkot ilegal yang beroperasi di wilayah Serang bagian timur.
salah satu sopir angkot Johan mengatakan, selama ini sudah banyak jumlah angkot ilegal yang masuk ke daerah Serang timur.
Kata Johan, keberadaan angkutan umum ilegal tersebut merugikan angkutan umum di wilayah Serang timur. Mereka berasal dari luar daerah, termasuk dari Jakarta.
“Kami melihat banyak angkutan bodong seperti yang terjadi pada trayek E 08 yang banyak beroperasi yang kelengkapan kendaraannya diduga tidak sesuai dengan tertera dalam STNK, banyak ngetem dan banyak menggunakan plat nomor ganda," katanya, Rabu (12/10/2022)
"Berdasarkan data resmi dari Dinas Perhubungan Provinsi Banten angkot pada trayek 08 yang memiliki izin teknis sebanyak 349 unit sedangkan angkot yang tak berizin diperkirakan lebih dari 500 unit,” ujarnya.
Ia menegaskan, tidak bermaksud untuk menghalangi rekan-rekan sesama sopir angkutan umum yang mencari nafkah.
Namun, harus dilaksanakan operasional dan penyelenggaraan angkutan umum harus dipenuhi seperti telah diatur dalam peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 5 2019 tentang penyelenggaraan angkutan orang dengan kendaraan bermotor umum dalam trayek.
“Angkutan ilelagal sudah belasan tahun beroperasi. Kami minta Pemprov Banten menertibkan angkutan ilegal yang merugikan keberadaan angkutan yang ada di Serang Timur. Terutama Kepada pihak dishub Provinsi Banten dan Dirlantas agar segera menertibkan angkutan bodong tersebut,” ujarnya.
Baca Juga: Video Viral Bupati Lebak Semprot Oknum yang Merusak Alun-alun Malimping
Pantauan di lokasi hingga berita ini ditulis puluhan petugas kepolisian juga tengah mengamankan situasi di lokasi unjuk rasa.
Berita Terkait
-
5 Fakta Viral Pengemudi Pajero Acungkan Pistol dan Ngaku Aparat di Banten, Ngamuk Gegara Diklakson!
-
Ketika Kota Bertemu Hutan, Kisah Empat Pelajar Jakarta Menyatu dengan Jiwa Baduy
-
Skandal Anggaran DPRD Banten: dari Layar Rp18,5 M hingga Dana Reses Rp117 M Jadi Sorotan di Kejagung
-
5 Fakta Viral Duel Brutal Pelajar di Lebak, Benarkah Syarat Rekrutmen Geng Sekolah?
-
Menjelajah Sawarna, Desa Wisata Paling Fotogenik di Selatan Banten
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Thijs Dallinga Ogah Bahas Peluang Bela Belanda, Sepakat Perkuat Timnas Indonesia?
- 1 Detik Naturalisasi 9 Pemain Keturunan Ini Harga Pasaran Timnas Indonesia Tembus Rp 1 Triliunan!
Pilihan
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
Terkini
-
Ibu Hamil di Cibodas Tidur Pakai Masker Tiga Lapis, Akibat Pembakaran Sampah Ilegal di Cibodas
-
Penambang Batubara di Lebak Tewas, Bahaya Tambang Ilegal Disorot
-
Dihantam Badai, Kapal Pencari Ikan Kecelakaan di perairan Pulau Tinjil Pandeglang, Dua ABK Hilang
-
Sakit Hati, Santri di Serang Tewas Usai Tenggak 16 Butir Antimo
-
Dukung Program Makan Bergizi Gratis, LamiPak Genjot Produksi 21 Miliar Kemasan