SuaraBanten.id - Angin puting beliung yang melanda Kampung Cisalak Nyoman, Desa Cirendeu, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (19/9/2022) lalu mengakibatkan sebanyak 15 rumah rusak.
Belasan rumah tersebut rusak lantaran tersapu puting beliung dan tertimpa pohon. Seorang warga dilaporkan luka akibat tertimpa reruntuhan rumah.
Dikonfirmasi terkait bencana puting beliung tersebut, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan, 15 rumah yang rusak terdiri dari 4 rumah mengalami rusak berat dan 11 lainnya rusak ringan.
“Jadi ada empat rumah rusak berat dan 11 rumah rusak ringan. Pada kejadian ini ada satu orang korban yang pada saat itu berada di dalam rumah yang tertimpa pohon, korban langsung dilarikan ke puskesmas terdekat dan sudah mendapat pertolongan,” kata Munir dikutip dari BanteHits.com (Jaringan SuaraBanten.id).
Pasca-kejadian tersebut, petugas Damkar dari Pos Cisoka melakukan pemantauan di lokasi. Mereka terlibat bersama warga melakukan perbaikan.
“Di lokasi kejadian warga setempat gotong royong melakukan pemotongan pohon dan sudah melakukan perbaikan rumah dengan dana swadaya berupa bahan material,” terangnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Tangerang, mendistribusikan bantuan logistik bagi korban terdampak bencana angin puting beliung.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Tangerang, Bambang Ismail mengungkapkan, bantuan logistik diserahkan melalui Sekretaris Desa Cireundeu, Endang Hermawan.
“Bantuan yang diserahkan berupa air mineral 28 dus, kecap 14 botol, susu 14 kaleng, sarden 28 kaleng, mie instan 15 dus, beras 140 Kg, dan sabun cuci tangan 2 dus,” ujar Endang.
Baca Juga: Bus KPK Bakal Road Show ke 3 Kota di Provinsi Banten, Catat Jadwalnya!
Kata Endang, Penyerahan bantuan logistik ini untuk meringankan para korban yang terdampak angin puting beliung.
“Semoga dengan bantuan logistik ini bisa membatu warga untuk kebutuhan mereka sehari-hari,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Bidang Tata Kelola Pemerintahan, Kota Tangerang Raih Penghargaan KPK
-
Hujan Deras Lumpuhkan Tiga Koridor Transjakarta, Rute Dialihkan karena Pohon Tumbang
-
Okto Maniani Kecam Aksi Rasis terhadap Yakob Sayuri, Desak PSSI Bertindak Tegas
-
Penertiban Tambang Ilegal di Gunung Halimun Salak
-
Lima Laga Tanpa Kemenangan, Persita Tangerang Optimalkan Jeda Kompetisi untuk Tingkatkan Akurasi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Krisis Sampah di Tangsel, Pengamat: Perpres 109/2025 Tak Berlaku Surut
-
Jadwal KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Senin 15 Desember 2025: Keberangkatan Pagi Anti Telat
-
Wakil Kepala BGN Sentil Pedas Mitra MBG: Semangka Setipis Tisu
-
Awas Gelombang Tinggi 2,5 Meter! Polda Banten Minta Nelayan dan Warga Pesisir Puasa Melaut Dulu
-
Pejabat Serang Dilarang Cuti dan 'Minggat' Selama Nataru, Rupanya Ini Alasan Keras Bupati