SuaraBanten.id - Sejumlah warga Catang, Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang, Banten menggelar unjuk rasa di gerbang Tol Serang-Panimbang, Rabu (3/8/2022). Penyampaian aspirasi itu dilakukan untuk menagih pengantian tanah yang terkena proyek Tol Serang-Panimbang.
Warga menagih pembayaran lahannya ke Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan total lebih dari Rp2 miliar.
Namun, meski kini jalan Tol Serang - Panimbang sudah bisa digunakan ternyata masih menuai polemik lantaran belasan warga Catang pemilik lahan tersebut belum menerima haknya. Padahal pengadilan sudah memutuskan bahwa Kementerian PUPR harus membayarkan haknya.
Menurut informasi, proses pembayaran lahan yang telah dibebaskan untuk pembangunan jalan tol tersebut nyatanya belum tuntas dilunasi kepada para pemilik lahan.
Warga pun menuntut pelunasan dana dari penggantian tanah yang terkena imbas dari proyek tol seperti yang terlihat dalam unggahan akun Instagram @fesbukbanten. Tampak aksi beberapa warga di depan tol membentangkan spanduk berisi permintaan tolong kepada Presiden Jokowi alias Joko Widodo.
"BAPAK JOKOWI, Kami Mohon Keadilan Atas TANAH KAMI Yang Belum Selesai Pembayaran Ganti Rugi. Sebelumnya Sudah Ada Kesepakatan Ganti Rugi Berdasarkan Putusan Pengadilan Yang SUDAH PUNYA KEKUATAN HUKUM AKAN TETAPI KEMENTERIAN PUPR INGKAR JANJI," tulis dalam spanduk tersebut.
Hal tersebut lantas mendapat perhatian dari warganet dan ikut berkomentar.
"Oh d cicil (emot sedih)," kata akun @m****n1.
"Bela belain buat bikin tol tpi tanah nya blm di bayar..kacau emang yak.negeri Wakanda (emot tertawa 2x)," imbuh @sy****n_
Baca Juga: Kuasa Hukum JNE: Beras Dikubur di Depok Bukan Beras Bansos Presiden Jokowi
"Aduhhh, malu2in, beli tanah orang aja pake ngutang (emot tertawa)," ungkap @wa****ar.
"Auto blokade nih biar makin ada respon cepat," timpal @ag****d_
"sudah ada keputusan hukum bahwa yang berhak menerima pembayaran..tapi tetep saja tidak ada perhatian nya," kata @ir****an.
Kontributor : Mira puspito
Tag
Berita Terkait
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Ketika Pantai, Budaya, dan Kuliner Jadi Panggung Diplomasi Indonesia
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
-
Target 5 Tahun MRT Tembus Banten, Pramono Anung: Transportasi Publik Kita Terbaik Kedua di ASEAN
-
Israel Bom Ibu Kota Qatar
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Status Bahaya: Gelombang Setinggi 4 Meter Ancam Pesisir Lebak, Wisatawan Dilarang Keras Berenang!
-
Persita vs PSM: Mampukah Pendekar Cisadane Raih Kemenangan?
-
Mambucha Telah Kantongi Sertifikasi BPOM dan Halal Indonesia, Kini Sasar Pasar Ekspor
-
Nasabah BRI Bisa Investasi SR023T3 dan SR023T5 dan Dapatkan Kupon hingga 5,95% per Tahun
-
Tragedi Balita Umar: 3 Fakta Menohok di Balik Klaim Sukses Jaminan Kesehatan Banten