Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Selasa, 28 Juni 2022 | 11:58 WIB
Wali Kota Serang Syafrudin saat memberikan keterangan pers [BantenHits]

SuaraBanten.id - Kabar Wali Kota Serang, Syafrudin titip siswa ke salah satu SMA favorit di Serang, Banten saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022 belakangan viral di media sosial usai diunggah akun Twitter @tuesday29.

Surat rekomendasi dengan logo garudan dengan tulisan Wali Kota Serang di Bawahnya itu dikabarkan sebagai surat titipan siswa agar diterima di SMAN 1 Kota Serang.

Surat yang berisi Wali Kota Serang titip siswa itu beredar di Twitter itu dikeluarkan pada 20 Juni 2022, bertepatan dengan masa berakhirnya pendaftaran jalur zonasi PPDB tingkat SMA/SMK.

Tampak dalam surat yang beredar terisi nama dan asal sekolah siswa. Surat itu juga berisi permintaan agar pihak sekolah untuk dapat membantu menerima siswa yang direkomendasikan masuk dalam jalur zonasi.

Baca Juga: Viral Ojol Diajak Rayakan Ulang Tahun Customer, Mengaku Baru Pertama Kali Makan Kue Enak

“Untuk dapat dibantu masuk ke SMAN 1 Kota Serang dalam seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru yang sedang diselenggarakan,” isi surat yang beredar di medsos tersebut.

Surat rekomendasi Wali Kota Serang. [IST]

Meski demikian, unggahan berisi surat rekomendasi Walikota Serang itu sudah dihapus.

Saat dikonfirmasi, Walikota Serang Syafrudin tak menampik adanya surat tersebut. Ia mengakui bahwa dirinya telah mengeluarkan surat rekomendasi kepada salah satu calon siswa pada PPDB jalur zonasi ke SMAN 1 Kota Serang. Ia berdalih surat tersebut hanya untuk membantu siswa.

“Boleh (ngasih rekomendasi), aturannya mana gak boleh? Siapapun saya kasih. Gak ngasih uang juga, artinya hanya membantu,” kata Syafrudin dikutip dari Bantennews.co.id (Jaringan SuaraBanten.id), Senin (27/6/2022).

Kata Syafrudin, apa yang ia lakukan hanya membantu warganya yang ingin masuk ke sekolah negeri. Sebab, sejauh ini, ada sejumlah kelurahan di Kota Serang yang tidak bisa mengakses PPDB jalur zonasi karena terkendala jarak ke sekolah yang mencapai 3-5 kilometer.

Baca Juga: Niat Pesan Ojek Online, Penumpang ini Shock Dapat Pengemudi Beda Pulau

“Zonasi di Kota Serang banyak yang gak dapat kaya di Banjaragung jauh SMA 6 jauh 5 kilo 3 kilo. Urusan lulus itu sekolah, jangan nyalahkan saya,” ujarnya.

Load More