SuaraBanten.id - Dengan adanya peningkatan volume kendaraan yang keluar dari Pelabuhan Merak menuju Pulau Sumatera, Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto bakal adaptasikan kemungkinan terjadinya penambahan waktu puncak arus balik.
Dimana, yang sebelumnya diprediksi puncak arus balik akan terjadi pada Sabtu (7/5/2022) dan Minggu (8/5/2022) menjadi perpanjangan hingga Selasa (10/5/2022) dan Rabu (11/5/2022).
Dikatakan Rudy, terjadi peningkatan arus balik mudik dari Pelabuhan Merak ke Pulau Sumatera.
Sesuai data, pada Kamis (5/5/2022) sebanyak 41.114 orang dan 8.124 unit kendaraan meningkat menjadi 56.193 penumpang, naik 15.079 orang atau 36,67% dan jumlah kendaraan juga meningkat menjadi 10.517 unit, naik 2.393 unit atau 29,4% pada Jumat (6/5/2022).
Seiring dengan data itu, jumlah kendaraan yang masuk ke GT Merak juga mengalami peningkatan dari 18.873 unit pada Kamis (5/5/2022) menjadi 19.077 unit pada Jumat (6/5/2022), naik 204 kendaraan atau 1,08%.
"Sampai H+5 pasca Lebaran, Polda Banten masih menerapkan situasi hijau pada jalur arus balik, mulai dari Pelabuhan Merak, Cikuasa Atas hingga jalur tol Merak ke Cikupa sepanjang 65 Km," ucap Rudy usai meninjau Pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (7/5/2022).
"Dengan adanya peningkatan arus orang dan kendaraan yang keluar dari Pelabuhan Merak ke Sumatera, maka kemungkinan terjadinya penambahan waktu puncak arus balik, yang awalnya diprediksi pada Sabtu dan Minggu menjadi perpanjangan hingga Selasa dan Rabu," sambungnya.
Kemudian, pasca cek Pelabuhan Merak, Ia juga melakukan peninjauan arus balik di sepanjang tol Merak ke Cikupa, tampak volume kendaraan masih dalam situasi hijau dengan kecepatan rata-rata 60-80 km/jam.
"Kami juga meninjau sepanjang jalur Tol dari Merak ke Cikupa, tidak adanya kepadatan di masuk gerbang tol Merak dan keluar gerbang tol Cikupa," terang Rudy Heriyanto.
Baca Juga: Kurangi Rem Mendadak, Ini Tips Berkendara Irit Bensin saat Arus Balik Lebaran
Sementara itu, berdasarkan data yang diterima Suara.com arus balik pada Jumat (6/5/2022) yaitu 142.377 penumpang dan 31.533 unit kendaraan yang melintas dari Pelabuhan Bakauheni.
Sedangkan, pada Kamis (5/5/2022) penumpang hanya 111.214 orang, meningkat 31.163 orang atau 28% bila dibanding Jumat (6/5/2022) dan 24.270 unit kendaraan pada Kamis (5/5/2022), meningkat 7.263 unit atau 29,9% dibanding Jumat (6/5/2022).
Kontributor : Firasat Nikmatullah
Tag
Berita Terkait
-
Kurangi Rem Mendadak, Ini Tips Berkendara Irit Bensin saat Arus Balik Lebaran
-
Sebanyak 107 Ribu Kendaraan lewati Cikatama Siang Ini, Diprediksi Masih Ada 300 Ribu Kendaraan
-
Sebanyak 70 Ribu Kendaraan Sudah Tinggalkan Jawa Tengah Lewat Tol, Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Balik
-
Fakta Tentang Penumpang Alphard Maki Polisi di Ciawi Saat Arus Balik Lebaran
-
Tiket Kereta Api Jarak Jauh untuk Arus Balik Lebaran Telah Habis Terjual Hingga Besok Minggu 8 Mei 2022
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
BRI & MedcoEnergi Bersatu: Gebrakan Baru Pemberdayaan UMKM di 7 Wilayah
-
Dari Jeruji ke Industri, BRI Bekali Warga Binaan Nusakambangan dengan Keterampilan Konveksi
-
Jangan Sampai Bocor! Data Ini Haram Dibagikan ke AI
-
Galian Pasir di Cilegon dan Ancaman Longsor, Warga: Rumah Kami Menggantung di Tebing
-
Secercah Harapan untuk 18.000 Warga Serang: Bansos Rp2,2 Miliar Mengalir