SuaraBanten.id - Beberapa waktu lalu Ade Armando mengalami kejadian yang merugikan dirinya saat demo 11 April 2022 lalu. Ade Armando dikeroyok saat menghadiri demo BEM SI di Gedung DPR RI.
Saat itu, celana Ade Armando bahkan dilucuti oleh sekelompok orang. Atas kejadian itu, Kuasa hukum Ade Armando, Muannas Alaidid menggelar sayembara dengan hadiah Rp50 juta bagi yang menemukan pelaku yang lucuti celana Dosen Universitas Indonesia (UI) itu.
Kata Muannas, pihaknya membuat sayembara itu lantaran butuh keadilan. Uang hadiah sayembara itu diperoleh dari uang pribadi miliknya dan sumbangan dari rekan-rekan Ade Armando.
“Kita kasih Rp 50 juta, itu uang kita pribadi dan sumbangan teman-teman yang memang simpati sama Bang Ade. Itu untuk cari pelaku yang pakai topi dan rambut pirang ya yang melucuti pakaian Bang Ade,” ujar Muannas dikutip dari Terkini.id (Jaringan Suara.com), Rabu (20/4/2022).
Hingga saat ini, masih ada dua pelaku pengeroyokan Ade Armando yang masih dalam pengejaran. Kasus pengeroyokan ini pun hingga kini masih terus diselidiki.
Kedua pelaku yang masih dalam pencarian salah satunya Ade Purnama dan satu orang yang dilihat menggunakan topi.
Menurut informasi pelacakan pelaku dilakukan melalui rekaman CCTV hingga video-video yang tersebar di media sosial dan ditunjang oleh teknologi Face Recognition dalam mengindentifikasi wajah pelaku yang masih berstatus buron.
Hingga saat ini ada tujuh pelaku pengeroyokan yang berhasil ditangkap dan satu diantaranya diduga sebagai provokator.
Sayembara yang dilakukan kuasa hukum Ade Armando pun menuai konroversi di kalangan netizen.
Baca Juga: Ketua PAN Soroti Laporan Ade Armando terhadap Eddy Soeparno Dilakukan Diam-diam di Malam Hari
@REEzalbAGol__ dalam akun twitternya, “Apakah pelaku pelucut celana AA ada hubungannya dengan orang-orang yang masuk gedung DPR dari pintu belakang pada waktu aksi demo 11 April?”
“Melawan dekat kekuasaan berat ya hukumnya.. coba mahasiswa yang dihantam yakin akan bebas,” @edibas81 ikut mengomentari.
@sukadi_ahmad, “Sudah di luar nalar,” imbuhnya.
Berita Terkait
-
Dikomandoi Ade Armando, Relawan Jokowi Ancam Propamkan Polda Metro Soal Kasus Roy Suryo
-
Dipimpin Duo Ade! Relawan Jokowi 'Geruduk' Bareskrim Minta Polda Tuntaskan Kasus Fitnah Ijazah Palsu
-
Alarm untuk Roy Suryo? Denny Darko Ramal Polemik Ijazah Jokowi Berakhir Bui: Mereka Akan Lupa Diri
-
Analisa Panas Ade Armando: PDIP, Anies dan Demokrat Otaki Isu Ijazah Palsu Jokowi, Dendam Politik?
-
Setya Novanto Bebas, Publik Tak Boleh Lupa Janji Sayembara Rp 1 Miliar Sang Koruptor
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Lewat BRImo, BRI Perkuat Transformasi Digital dan Gaya Hidup Modern Melalui Konser Bryan Adams
-
Oknum Anggota Polda Banten Jadi Tersangka Usai Tipu Orang Rp300 Juta: Dalih untuk Biaya Masuk Polisi
-
22 Tahun Mengabdi, Raden Berly Rizky Bicara soal 'Jalur Belakang': Bantah Keras Campur Tangan Wagub
-
Dimyati Bantah Keras Nepotisme di Balik Promosi Adiknya sebagai Kepala Bapenda Banten
-
Gebrakan Andra Soni! 23 Pejabat Eselon II Banten Dilantik, Siapa Saja yang Tergeser?