Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Senin, 18 April 2022 | 15:03 WIB
Ilustrasi mayat nelayan Cinangka, Kabupaten Serang tersambar petir. (Shutterstock)

SuaraBanten.id - Seorang nelayan berinisial SP (53) asal Desa Umbul Tanjung, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang meninggal dunia usai disambar petir, Minggu (17/4/2022). SP meninggal dunia saat sedang mencari gurita.

Menurut informasi yang dihimpun, peristiwa nelayan cinangka tersambar petir itu terjadi saat korban mencari gurita di sekitar Pantai Pasauran sekira pukul 13.00 WIB.

Salah satu anggota SAR pantai Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Serang, Makrubi membenarkan kejadian tersebut.

“Iya benar ini saya baru konfirmasi karena kemaren tidak dapat info. Nelayan asal Desa Umbul Tanjung,” ujar Makrubi dikutip dari BantenNews.co.id--Jaringan SuaraBanten.id, Senin (18/4/2022).

Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Istri dan Anak di Kragilan Serang Bakal Tes Kejiwaan

Diinformasikan, korban berangkat memancing mencari gurita bersama keempat rekannya. Sekira pukul 14.30 WIB tiba-tiba terjadi petir dan langsung menyambar korban.

Saat kejadian keempat teman korban selamat. Korban yang sudah dalam keadaan tak bernyawa langsung dievakuasi untuk segera dimakamkan.

“Korban sudah disemayamkan kemarin,” katanya.

Load More