Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Minggu, 23 Januari 2022 | 21:33 WIB
Pendakwah Haikal Hassan Baras.[Twitter/@haikal_hassan]

SuaraBanten.id - Ustaz Haikal Hassan alias Babe Haikal baru-baru ini angkat suara soal video berisi dirinya ditolak dan diusir saat ceramah di Malang dan Batu, Jawa Timur yag viral di media sosial.

Meski video viral yang memperlihatkan dirinya ditolak dan diusir, Haikal Hassan memastikan agenda ceramahnya kondusif.

Diketahui, rangkaian ceramah Haikal Hassan berlangsung Jumat sampai Minggu, 21-23 Januari 2022. Secara umum kegiatan ceramahnya di dua daerah tersebut lancar.

Meski demikian, Haikal Hassan memang mengakui ada segelintir orang yang sempat menolaknya di salah satu kegiatan, hanya dibesar-besarkan di media sosial.

Baca Juga: Sebut Poster Acara Hoaks, Yonif Para Raider 502/UY Tuntut Pihak Babe Haikal Minta Maaf

“Penolakan tidak ada. Hanya fitnah socmed paling-paling ada tiga, empat orang saja di waktu kajian ibu-ibu saja,” kata Haikal dikutip dari Terkini.id--Jaringan Suara.com.

Saat ini, Haikal mengaku sedang dalam perjalanan pulang lantaran kegiatan ceramahnya selesai di Jatim. “Ini sudah mau boarding,” ujar Haikal.

Diketahui, sebelumnya video penolakan dan pengusiran Haikal Hassan eks Jubir PA 212, viral di media sosial dan grup WhatsApp. Disebutkan dalam video viral itu, peristiwa tersebut terjadi di Malang, Jawa Timur.

Dalam 3 video viral berdurasi 1 menit 19 detik, 1 menit dan 1 menit 26 detik, tampak massa menolak kehadiran Haikal yang akan mengisi ceramah dan hendak mengusir Haikal.

Video viral tersebut viral di twitter dan sudah dilihat ratusan ribu orang. Massa mendatanginya dan mengusir Haikal sambil meneriakkan “NKRI Harga Mati dan Pancasila”.

Baca Juga: Heboh Poster Kegiatan Ustaz Babe Haikal Hassan di Yonif Para Raider 502, Ini Kata TNI

Load More