SuaraBanten.id - Puluhan korban penipuan investasi bodong mengeruduk rumah mewah yang diduga milik pelaku investasi bodong, Amelita di Villa Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (3/1/2022) malam.
Korban yang berjumlah sekira 50 orang datang sekira pukul 24.00 WIB ke rumah pelaku. Usai puluhan korban pergi, pagar rumah korban menjadi sasaran korban yang melakukan aksi vandalisme.
Pagar rumah korban yang berwarna oranye ditulis menggunakan pilok hitam dengan tulisan "Lonte Penipu Alkes Balikin Duit Gue"
Berdasarkan pantauan di lapangan, itu tersebut nampak sepi. Sementara coretan cat yang di pagar berwarna orange itu masih tertera.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 4 Januari 2022 Tangerang Banten
Ketua RT setempat Muin Mahzuma mengungkapkan, banyak korban yang tertipu investasi bodong alkes datang menggeruduk rumah tersebut kemarin malam, Senin (3/1/2022).
“Banyak yang datang, jam setengah 12 malam ada 50 orang lah. Di daerah Pamulang ada, di luar Pamulang juga ada bahkan teman sekolah dan kuliahnya juga sampai kena (ditipu), ini menurut korban yang cerita ke saya. Dulu sempat saya tanya saat kakaknya laporan, memang usahanya di bidang alkes,” kata Muin dilansir dari Bantennews.co.id (Jaringan SuaraBanten.id), Selasa (4/1/2022).
Sebelum digeruduk, kata Muin, pelaku sempat menjanjikan bertemu dengan para korban di Jakarta. Namun niat tersebut belum terlaksana lantaran pelaku tidak datang.
“Sebelum datang ke rumah, korban itu dijanjikan untuk bertemu di sebuah hotel di Jakarta tetapi tidak datang, akhirnya korban datang ke rumahnya di Villa Pamulang ini,” ucapnya.
Dari pengakuan korban, lanjut Muin, mereka yang tertipu mengalami kerugian hingga miliaran rupiah. Dalam kesempatan itu Muin pun mengaku tidak pernah bertemu dengan pemilik rumah.
Baca Juga: Viral Polisi Tilang Motor dengan Kuras Tangki Bensin di Pagedangan Tangerang
“Saya juga kaget, soalnya saya sama Amelita ini tidak pernah bertemu. Selama ini kan rumahnya sedang dibangun, eh tahu-tahu ada rame-rame begini. (Kerugian korban) banyak, ada yang puluhan juta, ada yang ratusan juta ada pula yang sampai Rp 1 miliar lebih ya, itu katanya korban loh ya, saya juga kurang tahu tapi itu versi dari beberapa korban,” imbuhnya.
Berita Terkait
-
Kabid DLH Tangsel Nangis Kejer, Kejati Banten Kembali Tetapkan 1 Tersangka Korupsi Sampah
-
Nah Lho! Nangis Layaknya Anak Kecil, Kabid DLH Tangsel Mewek usai Ditahan Kasus Korupsi Sampah
-
Masyarakat Inggris Kena Investasi Bodong, Nilai Kerugian Tembus Rp121 Miliar
-
Beda THR Ameena dari Ashanty vs Geni Faruk, Hampir Jadi Korban 'Investasi Bodong' Atta Halilintar
-
Polres Tangsel Tangguhkan Penahanan Ibu Yani Usai Dua Anaknya Jual Ginjal di Bundaran HI
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Ratu Zakiyah-Najib Unggul Quick Count, Direktur Tim Pemenangan: Masyarakat Ingin Perubahan
-
PSU Kabupaten Serang: Andika-Nanang Kalah Telak di Kandang Ratu Zakiyah
-
Ratu Zakiyah-Najib Menang 76 Persen Hasil Real Count Tim Pemenangan
-
Bawaslu RI Dalami Keterkaitan 12 Orang Pelaku Politik Uang dengan Tim Kampanye di Serang
-
BRImo Tambahkan Fitur Dua Bahasa, Makin Mudah Digunakan