SuaraBanten.id - Kabar potensi tsunami 8 meter di Cilegon belakangan menyita perhatian warga Banten khususnya Kota Cilegon. Kabar Cilegon rawan tsunami awalnya diungkapkan Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati.
Namun, belakangan datang bantahan Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono. Ia menegaskan, bahwa pihaknya tidak pernah memberikan pernyataan soal prediksi Tsunami di Cilegon. Yuk kita simak pemberitaan soal potensi tsunami 8 meter yang belakangan ramai dibaca masyarakat Banten.
1. Waspada Potensi Tsunami Setinggi 8 Meter di Cilegon, BMKG Beri Peringatan
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkap potensi Tsunami di Selat Sunda tepatnya di sekitar Cilegon, Banten. Hal tersebut diungkapkan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati saat mengungkap sejumlah potensi bencana yang diprediksi bisa terjadi saat momen Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).
Baca Juga: Heboh Soal Potensi Tsunami di Cilegon, BMKG: Kami Tidak Pernah Keluarkan Prediksi Itu
Potensi bencana itu diungkapkan mengingat adanya cuaca buruk yang terjadi belakangan ini di perairan Selat Sunda.
2. Waspada! Cilegon Potensi Tsunami 8 Meter, Wali Kota Helldy Minta Masyarakat Tidak Panik
Pernyataan BMKG terkait isu adanya potensi tsunami di Cilegon, Banten setinggi delapan meter viral di berbagai media sosial. Tentunya hal itu mendapatkan perhatian dari Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian.
Dia meminta kepada masyarakat agar tetap waspada, dan adanya informasi tersebut tidak menjadikan kepanikan.
Baca Juga: Waspada! Cilegon Potensi Tsunami 8 Meter, Wali Kota Helldy Minta Masyarakat Tidak Panik
3. Potensi Tsunami 8 Meter di Cilegon, Wali Kota Cilegon Singgung Jalur Evakuasi Industri
Kabar potensi Tsunami 8 meter di Cilegon belakangan menjadi perhatian publik. Kabar tersebut bahkan ditanggapi serius oleh Wali Kota Cilegon Helldy Agustian yang telah mengambil langkah-langkah antisipasi dengan membuat surat edaran yang disebarkan ke Kelurahan, Kecamatan, hingga pada para pelaku Industri.
Helldy mewanti-wanti industri agar memperhatikan jalur evakuasi jika terjadi bencana. Ia pun memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan pemeriksaan.
4. Catat! Berikut Daftar Titik Evakuasi Jika Terjadi Tsunami 8 Meter Cilegon
Pemkot Cilegon menggelar Apel Kesiapsiagaan potensi tsunami 8 meter di Cilegon, Jumat (3/12/2021) sore. Apel tersebut digelar untuk upaya kewaspadaan jika sekenario terburuk tsunami Cilegon terjadi.
Sebelumnya, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati saat mengungkap sejumlah potensi bencana yang diprediksi bisa terjadi saat momen Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).
5. 3 Fakta Potensi Tsunami Cilegon 8 Meter
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG mengungkap potensi tsunami Cilegon 8 meter jelang Tahun Baru 2022. Potensi itu adalah bukan ramalan, hanya saja skenario terburuk.
Untuk diketahui Banten tsunami pada tahun 2018 karena letusan Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda. Pesisir Banten dan Lampung ditejang tsunami yang mengakibatkan sedikitnya 400 orang tewas dan 7 ribu lainnya luka-luka.
6. Heboh Soal Potensi Tsunami di Cilegon, 19 WNA Ditolak Masuk Indonesia
Top lima berita banten.id pada Sabtu (4/11/2021) kemarin, mulai dari 19 WNA ditolak masuk Indonesia, penipuan modus janjikan korban jadi PNS, Kasus KDRT Anggota DPRD Kabupaten Tangerang.
Tidak hanya itu, ada juga banjir Rob di Tangerang ribuan KK terendam, heboh soal potensi Tsunami di Cilegon.
7. Heboh Soal Potensi Tsunami di Cilegon, BMKG: Kami Tidak Pernah Keluarkan Prediksi Itu
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan penjelasakan soal beredarnya informasi bahwa wilayah Cilegon, Banten berpotensi terjadi tsunami menjelang akhir tahun 2021.
Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono menegaskan, bahwa pihaknya tidak pernah memberikan pernyataan soal prediksi Tsunami di Cilegon.
Berita Terkait
-
Dua Tugboat PT PCM Siap Kawal Kapal Asing Melintas di Selat Sunda
-
Perbedaan El Nino dan La Nina: Siapa yang Bikin Angin Kencang Melanda Indonesia?
-
KPK Panggil Ketua dan Sekretaris Pokja Kasus Dugaan Korupsi Proyek Shelter Tsunami di NTB
-
Korban Erupsi Gunung Lewotobi Tambah Jadi 10 Orang, Warga Dilarang Beraktivitas di Radius 7 Km
-
Pangandaran Diguncang Gempa M 5.0, Getarannya Dirasakan hingga ke Sukabumi
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
-
Tersangka Kasus Judol Bisa Kerja Padahal Tak Lulus Seleksi, SOP Komdigi Kini Diusut Polisi
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
Terkini
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025
-
Publikasikan Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2024, BRI Sebutkan Perlu Penguatan Daya Beli
-
Paguyuban Warga Sunda Cilegon Dukung Robinsar-Fajar di Pilkada Cilegon 2024
-
Oknum Polisi Ditpolairud Polda Banten Diduga Aniaya Wanita Hingga Tewas Karena Mabuk