SuaraBanten.id - Pemkab lebak kini sedang gencar melakukan vaksinasi untuk semua kalangan masyarakat. Vaksinasi terus dilakukan untuk mengantisipasi gelombang ketiga penyebaran Covid-19.
"Kita bekerja keras agar semua masyarakat dapat divaksinasi," kata Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi di Lebak, Rabu.
Belakangan Pemkab Lebak mengapresiasi kasus Covid-19 di daerah ini menurun drastis. Penurunan kasus Covid-19 tersebut karena keberhasilan masyarakat menjalani vaksinasi.
Seperti diketahui, vaksinasi bermanfaat untuk mewujudkan kekebalan komunal dari penularan virus itu.
Baca Juga: Waspada Banjir dan Longsor Lebak! BPBD Wanti-wanti Warga Siap Siaga
Menurut Informasi, angka kasus Covid-19 hingga Rabu ini, tercatat 25 orang, di mana semua menjalani isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan satgas desa, kelurahan, dan puskesmas.
Kata dia, selama beberapa bulan terakhir ini, tren kasus Covid-19 di daerah itu mengalami penurunan. Bahkan, pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit dan rumah isolasi sudah kosong.
"Kita mengapresiasi kasus Covid-19 di Lebak sudah jauh menurun, namun tetap siaga mengantisipasi munculnya gelombang ketiga," kata dia.
Dia menjelaskan kewaspadaan terhadap gelombang ketiga Covid-19 itu perlu dilakukan karena berpotensi terjadi pada akhir tahun. Biasanya pada akhir tahun di mana ada libur Natal dan Tahun Baru, mobilitas dan aktivitas masyarakat meningkat.
Pemerintah daerah juga dibantu TNI dan Polri untuk menyukseskan vaksinasi guna mencegah penularan penyakit yang mematikan itu. Semakin banyak warga divaksinasi maka semakin kecil risiko penularan pandemi.
Baca Juga: Curah Hujan Tinggi, BPBD Lebak Ingatkan Warga Waspada Ancaman Banjir dan Longsor
"Kami minta masyarakat dapat divaksinasi untuk mengantisipasi gelombang ketiga Covid-19 itu," katanya.
Kepala Bidang Penegakan Hukum (Gakum) Prokes Kabupaten Lebak Dartim mengatakan masyarakat harus waspada terhadap risiko gelombang ketiga Covid-19 dengan mengutamakan prokes dan vaksinasi.
"Sebab, prokes dan vaksinasi dapat mencegah penyebaran pandemi itu. Kami minta masyarakat sadar untuk patuhi prokes dan vaksinasi," katanya. (Antara).
Berita Terkait
-
Nasib Digantung Selama di Penjara, Bocah Pembunuh Ayah-Nenek di Lebak Bulus Gugat Polisi
-
Singgung soal Konspirasi Anti-Vaksin, Menkes: Cacar hingga Covid Hilang karena Vaksinasi
-
CEK FAKTA: Satpol PP Bakal Paksa Warga Ikut Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates, Benarkah?
-
Investasi Kesehatan Terbaik: Mengapa Imunisasi Penting untuk Generasi Emas Indonesia?
-
Ini Perbedaan Penyakit Hepatitis A, B, C, D, dan E
Tag
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Miris! Tiga Tahun Puluhan Siswa SD di Pandeglang Belajar di Teras Sekolah
-
Ratusan Ojol Kepung Pendopo Gubernur Banten, Tolak 'Ongkos Murah' dan Minta Naikan Argo
-
Paspampres Gadungan yang Tipu Ratu Zakiyah, Istri Mendes Dituntur 2,5 Tahun Penjara
-
Ada 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim Sebelum Kehabisan!
-
Desa Hargobinangun Masuk 40 Besar BRILiaN, UMKM Lokal Terus Berkembang Bersama BRI