SuaraBanten.id - Aksi petugas gabungan Satpol PP, TNi, Polri membongkar warung di trotoar Jalan Lingkar Selatan atau JLS diwarnai cekcok, Selasa (26/10/2021).
Cekcok terjadi antara petugas dengan pemilik warung yang tak terima warungnya dibongkar. Pemilik warung bahkan ngaku bayar ke Disperindag atau Dinas Perindustrian dan Perdagangan dalam jangka waktu satu tahun sekali.
Melalui kelompok berseragam ormas, salah satu pemilik warung memprotes upaya pembongkaran bangunan dengan dalih sudah berkontribusi pada pemerintah daerah untuk dapat berjualan di lokasi tersebut.
“Ada pajaknya tiap tahun dibayar, gimana sih. Kan saya bayar lho di sini ini. (Dibayarkan) ke Disperindag-lah,” ucap salah seorang pria berseragam ormas seraya meminta tidak adanya pembongkaran.
Meski sempat dihalau, petugas yang dibantu aparat gabungan tetap membongkar warung dari baja ringan lantaran disinyalir tak berizin dan berjualan miras.
Dalam keterangannya, Kepala Dinas Pol PP Cilegon, Juhadi M Syukur mengatakan, upaya pihaknya tersebut menindaklanjuti laporan masyarakat sekaligus menegakkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 2001 tentang Pelanggaran Kesusilaan, Minuman Keras, Perjudian, Narkotika, Psikotropika, dan Dzat Adiktif lainnya.
“Boleh tempat ini digunakan untuk pemberdayaan dan peningkatan perekonomian masyarakat kita, dengan syarat tidak melanggar perda itu. Dan kita sudah berkoordinasi dengan Disperindag, maka kita sepakat untuk dibongkar dengan dasar pengawasan, karena penindakan sudah sering, dan kita dimaki-maki masyarakat. Artinya kan ini bukan pemberdayaan lagi, tapi sudah melanggar aturan,” katanya.
Juhadi meminta agar lokasi tersebut untuk dikosongkan sebagai bentuk sanksi dari pemerintah daerah.
“Mudah-mudahan dengan pembongkaran ini masyarakat jera, dan selanjutnya dapat berjualan produk yang disesuaikan, yang menurut Disperindag adalah pemberdayaan,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Premanisme Bikin Biaya Investasi RI Bengkak 40 Persen
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Kasus Korupsi Jual Beli PGN, KPK Sita Kantor dan Pipa Gas di Cilegon
-
Jalan Lingkar Selatan Cilegon Macet, Massa Demo Truk ODOL
-
Suporter SMKN 1 Cilegon Beri Keseruan di Grand Final AXIS Nation Cup 2025
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Melipir ke Bayah Lebak! Surga Pantai dan Lobster Murah untuk Libur Akhir Tahun Keluarga
-
200 Kg Limbah Radioaktif Cesium-137 yang Dicuri Akhirnya 'Balik Kandang' Utuh
-
Minta Warga Bersabar, DLH Tangsel: Penanganan TPA Cipeucang Terus Berjalan
-
Genting Award Gold: Jejak Kolaborasi Mengatasi Stunting dari Desa ke Nasional
-
Perang Bintang Investor di Krakatau Steel, Tiongkok Resmi Jadi Pesaing Baru Jepang dan Korea Selatan