SuaraBanten.id - Jembatan penghubung Desa Pasirloa dengan Kampung Sawera, Desa Karyasari, Kecamatan Sukaresmi, Pandeglang ambruk dan belum diperbaiki.
Hal itu membuat warga Desa Pasirloa, Kecamatan Sindangresmi memakai rakit untuk menyebrangi Sungai Ciliman.
Sekretaris Desa (Sekdes) Pasirloa, Ruyat mengatakan hingga kini jembatan gantung yang ambruk belum diperbaiki dan belum ada jembatan sementara yang dibangun oleh pemerintah.
Alhasil, warga harus membuat rakit untuk membantu warga terutama anak sekolah yang akan pergi ke seberang sungai.
Baca Juga: Musim Penghujan Tiba, Kenapa Bekasi Kerap Siaga Banjir ?
“Belum ada jembatan darurat kalau rakit dari hari Kamis (20/10/2021) kemarin sudah dibikin warga. Untuk sementara ini bukan jembatan darurat tapi rakit untuk melintasinya,” kata Ruyat saat dihubungi wartawan, Sabtu (23/10/2021).
Dia membeberkan, jika daerahnya diguyur hujan maka debit air sungai akan naik sehingga membuat warga kesulitan untuk menyebrangi sungai.
Kata dia, rakit yang dibangun oleh warga hanya mampu mengangkut warga pejalan kaki, sedangkan warga yang menggunakan kendaraan harus memutar mencari jalan lain yang jaraknya cukup jauh.
“Sempat naik debit airnya setelah hujan makanya banyak yang kesusahan buat menyebrang kalau airnya naik. Jadi harapan masyarakat disini cepat ada perbaikan jembatan, syukur-syukur dibangun tapi setidaknya ada perbaikan jembatan sementara untuk melintas motor dan anak sekolah,” ungkapnya.
Ruyat berharap pemerintah daerah segera melakukan tindakan untuk memperbaiki jembatan tersebut atau membuat jembatan sementara supaya warga tidak kesusahan lagi melintas.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 23 Oktober 2021 Pandeglang-Lebak Banten
“Mohon dibantu pak karena ini akses kami satu-satunya kalau tidak ada tindak lanjut kaya perbaikan jembatan kami kewalahan juga pak,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Bukan Cuma Pantai Carita, Ini 7 Alasan Pandeglang Jadi Destinasi Kuliner yang Tak Boleh Dilewatkan
-
5 Kolam Renang di Pandeglang Paling Rekomended, Ini Fasilitas dan Harga Tiket Masuk
-
52 Kasus Serangan Buaya, 9 Nyawa Melayang: Apa yang Terjadi di Kotawaringin Timur?
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
-
Istana Undang Analis dan Ekonom: Atur Waktu Bertemu Presiden hingga Bahas Faktor IHSG Ambruk
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
Terkini
-
Bisakah STNK Diblokir Ikut Pemutihan Pajak? Polda Banten Jelaskan Syaratnya
-
Enam Warga Padarincang yang Demo Berujung Pembakaran Kandang Ayam Didakwa Pasal Berlapis
-
Gubernur Banten Tetapkan 19 April Jadi Libur PSU Kabupaten Serang
-
Klaster Tenun Ulos Ini Bangkit dan Menginspirasi, Berkat Dukungan Program BRI
-
UMKM Binaan BRI Go Global, Ikuti Pameran Internasional FHA-Food & Beverage 2025 di Singapura