Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Rabu, 06 Oktober 2021 | 13:37 WIB
Atlet taekwondo Banten Fisca Aferilia,(merah) saat tampil pada laga final PON XX Papua.(Dok KONI Banten)

SuaraBanten.id - Cabang olahraga (Cabor) PON 2021 Taekwondo Kontingen Banten sumbang tiga medali di ajang PON XX Papua. Dibanding 2016 lalu atau PON XIX perolehan medali PON Cabot Taekwondo tahun ini lebih banyak yakni 3 medali dari yang sebelumnya hanya dua medali.

Medali terakahir yang diperoleh dari Cabor Taekwondo diperoleh Fisca Afe Rilia di kelas under 46 kg putri meraih medali perak.

Dalam pertadingan itu, Fisca mengakui keunggulan atlet taekwondo asal Bali Ni Kadek Heni Prikasih di partai final yang dilangsungkan di GOR Politeknik Penerbangan, Jayapura, Selasa (5/10/2021) sore dengan skor akhir 10-8.

Pada babak pertama Fisca sempat unggul dengan skor 2-0, namun balik tertinggal di babak kedua. Ni Kadek mampu unggul dengan skor 5-8 di akhir babak kedua.

Baca Juga: Terpaut Satu Poin, Atlet Panahan Kontingen Banten Raih Medali Perak

Mencoba bangkit dan mengejar ketertinggalan dengan skor 10-6 di pertengahan babak ketiga dan sempat menambah 2 poin di 20 detik terakhir laga. Sayang usaha Fisca tak berbuah poin dan harus menyerah 10-8.

Usai laga Fisca mengaku kecewa dengan kekalahannya di final karena gagal memenuhi target membawa pulang medali emas. Meski kecewa, diakui taekwondoin asal Kota Tangsel tersebut dirinya telah berusaha semaksimal kemampuannya pada pertandingan tersebut.

“Saya sudah berusaha tampil sebaik mungkin untuk bisa meraih medali emas, tapi mungkin rezeki saya yang dikasih Allah SWT baru medali perak. Selepas ini saya akan kembali latihan untuk bisa meraih yang terbaik di PON mendatang dan bisa lolos seleksi SEA Games,” ujar Fisca seraya meminta maaf karena belum bisa memenuhi target medali emas.

Asisten pelatih taekwondo Banten Malik Firdaus menyatakan apa yang dilakukan oleh Fisca sudah maksimal. Saat pertandingan Fisca sudah berusaha untuk bisa menambah poin, namun menemui kendala untuk memasukkan tendangan.

“Postur tubuh lawannya cukup tinggi, sehingga beberapa upaya menambah poin terkendala kaki lawan yang panjang. Tapi saya salut dan bangga atas semangat Fisca yang terus berusaha semaksimal mungkin menambah poin,” tegas Malik.

Baca Juga: PANAS Cabor Binaraga Raih Perak, Kontingen Banten Protes

Meski demikian pihaknya menilai Fisca masih memiliki potensi untuk bisa mendulang prestasi terbaik di PON yang akan datang.

Selain faktor usia yang masih muda, kemampuan Fisca menurut Malik masih memiliki potensi untuk berkembang lebih baik. Hasil ini membuat taekwondo Banten membawa pulang tiga medali.

Selain Fisca, dua medali lainnya adalah medali perunggu yang diraih Alya Zhafirah K yang berlaga di kelas Under 67 Kg Putri dan Novrika Kusuma R yang berlaga di kelas under 49 kg Putri. Ini jauh lebih baik dibanding hasil di PON XIX/2016 Jawa Barat yang meraih dua medali perunggu.

Load More