SuaraBanten.id - Menteri BUMN Erick Thohir dikabarkan masih memiliki kaitan erat dengan Kesultanan Banten.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Dewan Pembina Kasepuhan Kenadziran Kesultanan Banten KH Tb Ahmad Syadzili Washi.
"Pak Menteri berkisah leluhurnya berasal dari Gunung Sugih, di sana ada kampung bernama Rumbih. Ternyata Gunung Sugih, Lampung, memiliki sejarah tersendiri bagi keluarga keturunan Kesultanan Banten," kata Syadzili dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (3/10/2021) dikutip dari Antara.
Hal itu dikatakan Ahmad Syadzili Washi saat menerima kunjungan Menteri BUMN Erick Thohir, di Banten.
Ahmad Syadzili Washi menjelaskan kampung di dekat Gunung Sugih dibuka oleh Pangeran Ariya Dhillah yang memiliki julukan Pangeran Sangga Wulung Langlang Buana, sang pangeran yang membabat alas wilayah tersebut.
Syadzili yang akrab panggil Abah Haji Li menceritakan, saat itu Pangeran Ariya Dhillah ditugaskan ayahandanya, Sultan Maulana Hassanudin ke Barat untuk menyebarkan agama Islam.
"Ketika itu belum ada nama Lampung. Pangeran lalu pergi ke Sumatera dan berhenti ketika berjumpa sungai besar setelah melewati Gunung Sugih," ujarnya.
Menurut dia, pangeran dan pasukannya tinggal untuk menetap sementara, serta menikah dengan penduduk setempat dengan tujuan agar keturunan daerah tersebut memiliki '"jejeg" Banten atau darah Banten.
Ketua Umum DPP Generasi Muda Mathla'ul Anwar Ahmad Nawawi menjelaskan, dari Gunung Sugih, Pangeran Ariya Dhillah melanjutkan perjalanan hingga ke Palembang, Sumatera Selatan.
Baca Juga: Kisah Perempuan Badui dan Tradisi Bercocok Tanam Padi Huma dan Tanaman Palawija
"Karena itu, nama Ariya Dhillah juga akrab dan dihormati oleh masyarakat Sumatera Selatan," katanya.
Sekretaris Jenderal Dewan Pembina Kasepuhan Kenadziran Kesultanan Banten H. Tubagus M Hasan Fuad mengatakan diperlukan verifikasi untuk memastikan Erick Thohir benar-benar keturunan Sultan Banten.
"Apabila dilihat dari zaman sekarang, Pak Erick keturunan ketiga belas atau keempat belas," kata Fuad.
Menurut dia, saat ini keturunan Kesultanan Banten memang tersebar ke seluruh pelosok nusantara, dan lazimnya mereka bergelar Ratu, Tubagus, Entol, atau Mas.
Namun dia menjelaskan, di era kolonial, banyak keturunan asli sultan melepas gelar dari namanya untuk menghindari permusuhan dengan Belanda.
Menurut Fuad, keturunan Sultan Banten memiliki raut wajah yang khas yaitu campuran Arab, Sunda, dan China. Dia mengaku bangga apabila salah satu keturunan Sultan Banten dapat menjadi salah satu menteri di era Presiden Joko Widodo yang dihormatinya.
"Kami meyakini suatu saat akan ada keturunan Sultan Banten yang menjadi tokoh nasional. Tokoh itu akan mewujudkan cita-cita Sultan Banten mewujudkan masyarakat yang adil dalam kesejahteraan dan sejahtera dalam keadilan," ujarnya.
Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan akan merunut dulu ke lezluhur keluarga di Lampung, dan apabila benar, maka dirinya merasa berbangga dapat menjadi bagian dari keluarga Kesultanan Banten.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir melakukan kunjungan ke Banten pada Jumat (1/10), dan menyempatkan diri Shalat Jum'at dan berziarah ke Masjid Agung Banten Lama, Kesultanan Banten.
Dalam ziarah tersebut, Erick Thohir ditemani Ketua Umum DPP Generasi Muda Mathla'ul Anwar Ahmad Nawawi, Ketua Umum PB Mathla'ul Anwar KH. Embay Mulya Syarief dan Komisaris PT Angkasapura II Tubagus Fiki C Satari.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia Cuma Pinjam JIS dari Persija, Jakmania Tak Usah Khawatir?
-
Nama Erick Thohir Ikut Terseret, Kontroversi Silfester Matutina Dikuliti Publik
-
PSSI ke Jakmania: Semua Stadion di Indonesia Kandang Timnas
-
Marselino Ferdinan Kepergok Latihan di Jakarta, Sinyal Hengkang dari Oxford United?
-
Erick Thohir Bujuk Jakmania Agar Relakan JIS Jadi Kandang Timnas, Dulu Ngotot Menolak
Terpopuler
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Dua Siswa Mundur dari Sekolah Rakyat Yogyakarta, Alasannya jadi Sorotan
Pilihan
-
3 Pemain Kunci Persis Solo Kalahkan Persija Jakarta di Manahan
-
Teks Sambutan Malam Tirakatan 17 Agustus Lengkap Disertai Doa Inspiratif
-
BCA Diakusisi Jadi BUMN? Isu BLBI Kembali Mengguncang Keluarga Hartono!
-
Di Bawah Atap Oranye : Jejak Pendidikan TK YRPU dari Zaman Kolonial di Lombok.
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
Terkini
-
Istri Bos Pabrik Narkoba Serang Minta Ampun ke Presiden Prabowo Meski Vonis Belum Final
-
Vonis Mati Suami, Istri Pemilik Pabrik PCC Serang Minta Amnesti Presiden!
-
Keripik Rumahan Tembus Bandara & Sarinah: Perjalanan Enih Bersama Rumah BUMN BRI
-
Bos Pabrik Pil PCC Divonis Mati, Istri dan Anak Dihukum Puluhan Tahun
-
Ketukan Palu Hakim Vonis Mati Terdakwa Mutilasi Serang, Keluarga Korban Puas