SuaraBanten.id - Petinggi HRS Center Ustaz Haikal Hassan atau Babe Haikal baru-baru ini membuat pernyataan yang menjadi sorotan publik.
Haikal Hassan tuding virus corona sengaja dibuat. Bahkan, dengan tegal Haikal Hassan menyatakan oposisi sampai mati dan setuju Jokowi mundur.
Haikal Hassan secara tak langsung menduga, ada sejumlah kebohongan terkait pandemi Covid-19 di dunia. Bahkan, dia mengatakan, virus mematikan tersebut bukan tercipta secara natural, melainkan sengaja dibuat dan disebarkan sosok tertentu di China.
Dalam tayangan video singkat di media sosial, Haikal pertama-tama mengaku percaya dengan keberadaan virus corona di dunia. Sebab, beberapa waktu lalu, dia pernah mengalami langsung rasanya tersengat virus dan berjuang untuk sembuh.
Baca Juga: Yuk Ikuti, Asuransi Astra Gelar Webinar Seputar Pandemi COVID-19 di Indonesia
“Saya pernah kena, saya pernah kena, beneran, sehingga saya yakin, virus corona itu ada,” ujar Haikal, dikutip dari akun Twitter @kalangliwoo, Rabu 21 Juli 2021.
Menariknya, seperti yang telah disinggung di awal, Haikal yakin, virus corona bukan menyebar secara natural, melainkan sengaja diciptakan. Buktinya, kata dia, virus tersebut hanya menyebar di Wuhan saja, sementara kota-kota besar lain di China cenderung aman, alias tak terdampak sama sekali.
“Itu diciptakan oleh seseorang di Wuhan, China. Uniknya, virus itu enggak menyebar ke Shanghai, enggak menyebar ke Guangzhou, enggak menyebar ke kota-kota China lain. Hanya di Wuhan saja, lalu menyebar luas ke seluruh dunia,” tuturnya.
“Berarti itu sengaja (diciptakan), sengaja! Kalau kita ingat, dulu yang namanya pandemi itu (orang-orang) berjatuhan di jalan, di kereta, di mal, atau trotar. Woah, horror banget,” lanjutnya.
Covid-19 makin ganas, Haikal Hassan minta Jokowi mundur
Lebih jauh, Haikal mengaku sedih melihat banyak masyarakat Indonesia meninggal dunia akibat Covid. Namun, pertanyaan lain kerap menghampiri kepalanya, benarkah pandemi yang terjadi sekarang benar-benar mengerikan, atau justru media dan pemerintah yang membuat segalanya kian suram?
Baca Juga: Sumpah Jahat Banget! Tabung Oksigen Pasien COVID-19 Diisi Angin Kompressor Tambal Ban
“Sekarang (di Indonesia) sudah ada lebih 50 ribu orang yang meninggal akibat Covid-19. Kita prihatin. Tapi apakah benar virus itu seperti yang kita dengar dari pemerintah? Sebagai penguasa berita?” tegasnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Jamin Produk Mengandung Porcine Sudah Ditarik dan Dimusnahkan, Babe Haikal Minta Tak Ada Sweeping
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Kepala BPJPH Sambangi Produsen Mie Instan, Ada Apa?
-
Sebut Produk Wajib Sertifikasi Halal, Babe Haikal Justru Izinkan Penjualan Alkohol: Ente Kadang-kadang
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
Tag
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Desa Hargobinangun Masuk 40 Besar BRILiaN, UMKM Lokal Terus Berkembang Bersama BRI
-
Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal
-
Undang Ratusan Industri dan Ormas, Kapolres Cilegon Pastikan Tak ada Ampun Bagi Preman
-
Ketua, Waka Kadin Cilegon, dan Ketua HNSI Jadi Tersangka, Buntut Minta Jatah Proyek Tanpa Lelang
-
Ancam Setop Proyek CAA, Ketua HNSI dan HIPMI Digilir Polda Banten