SuaraBanten.id - Persita Tangerang mengaku menerima keputusan penundaan Kick off Liga 1 2021-2022 seiring meningkatkanya kasus Covid-19. Persita Tangerang bahkan tetap maksimalkan persiapan ajang pembuktian sepak bola di klasmen liga 1 itu.
Menurut Manajer Persita , I Nyoman Suryanthara, keputusan penundaan Liga 1 pasti berpengaruh pada perispan klub berjuluk Pendekar Cisadane itu.
"Sebelumnya kan memang pasti tim pelatih dan manajemen juga sudah merancang program serta segala persiapan untuk kompetisi dimulai awal Juli, sesuai kesepakatan awal," tutur Nyoman seperti dimuat Antara.
Namun, kata Nyoman Persita Tangerang menghormati keputusan bersama PSSI dan PT LIB, terlebih pertimbangannya kondisi pandemi COVID-19 yang kembali meroket jadi penyebab utama ditundanya musim anyar Liga 1 ini.
Baca Juga: Sikapi Penundaan Liga 1, Persita Tangerang Pilih Maksimalkan Persiapan
"Tapi kalau memang seperti ini keputusannya, kami dari Persita menghormati dan mengikuti saja. Apalagi jika memang alasannya karena situasi pandemi," ucap Nyoman.
Menurut Nyoman, kompetisi memang menjadi yang terpenting, tetapi kesehatan, keamanan, dan kenyamanan semua pihak tentu juga harus diperhatikan.
"Kita semua tahu beberapa pekan belakangan memang situasi perkembangan penyebaran COVID-19 mulai meningkat lagi. Kalau memang penundaan ini bisa bermanfaat untuk tim agar lebih terhindar dari penyebaran virus COVID-19, ya pastinya kami terima keputusan ini," ucapnya.
Untuk memaksimalkan persiapan, kata dia, skuad Persita pastinya akan melakukan penyesuaian ke depannya, apalagi baru saja tim Pendekar Cisadane menyelesaikan program training camp (TC).
Setelah ini, Nyoman mengatakan pasti akan ada penyesuaian program dan aktivitas tim, baik latihan atau mungkin jadwal libur, namun semua masih akan didiskusikan internal antara manajemen dengan tim pelatih.
Baca Juga: Banyak Balita Positif COVID-19, Begini Panduan Isolasi Mandiri pada Anak di Rumah
"Yang jelas kami berharap semua pemain, pelatih, ofisial dan juga suporter tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan sambil menunggu kompetisi dimulai lagi nanti," pungkasnya.
Berita Terkait
-
5 Fakta Menarik Kemenangan Persib atas Borneo FC
-
Sudah Dapatkan Ole Romeny, PSSI Rupanya Masih Berburu Striker Keturunan
-
Kecewa Kalah dari Persib, Pieter Huistra: Wasit Kurang Bagus
-
Hasil BRI Liga 1 Persib vs Borneo FC: Maung Bandung 5 Laga Tanpa Kalah
-
BRI Liga 1 Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Kena Comeback Bajul Ijo
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten