SuaraBanten.id - Rumah Sakit Sitanala Tangerang dirikan tenda darurat. Direktur Utama RSUP Sitanala Afrizal Hasan mengungkapkan tenda darurat itu khusus pelayanan pasien Covid-19.
Hal dilakukan untuk mengantisipasi lonjakkan kasus virus Corona.
Pendirian tenda itu berdasarkan arahan dari Dirjen Pelayanan Kesehatan (Yankes) Kemeterian Kesehatan Abdul Akdir.
"Iya tadi kedatangan Pak Dirjen Yankes. Terkait persiapan lonjakan kasus Covid-19 di Provinsi Banten, RS Sintanala adalah RS vertikal, punya Kemenkes," ujar Afrizal saat ditemui, Jumat (25/6/2021)
Baca Juga: IDI: Telemedisin Bisa Jadi Solusi Kurangi Beban Rumah Sakit saat Pasien Covid-19 Melonjak
RSUP Sitanala akan menambahkan 10 tempat tidur khusus pasien Covid-19 dan delapan ruang intensive care unit (ICU).
"Besok, paling lambat kami mendirikan tenda. Total kasur khusus pasien Covid-19 di RSUP Sitanala ada 110 tempat tidur. Bila ada lonjakan lagi, kami akan tambah lagi lebih kurang 30 tempat tidur. Jadi secara bertahap ditambah," katanya.
Sementara itu, perihal obat-obatan dan tenaga kesehatan di RSUP Sitanala, Afrizal menyatakan tidak ada masalah dan semuanya tekerndali.
"Dari segi obat-obatan serta tenaga, pada saat ini masih tercukupi dan masih bisa kami atasi," tutupnya.
Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim
Baca Juga: Jakarta Masih Wajibkan Surat Keterangan Domisili untuk Vaksin Covid-19, Beda dengan Pusat
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Menjadi Negara yang Berhasil Menangani Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025