Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Rabu, 16 Juni 2021 | 07:09 WIB
Pegiat media sosial Denny Siregar.[YouTuber/COKROTV]

SuaraBanten.id - Pegiat media sosial Denny Siregar angkat suara soal PKS buka peluang calonkan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. Denny Siregar anggap hal itu lucunya kelewatan.

Denny Siregar mengomentari keputusan PKS melalui akun Twitter pribadinya. Denny Siregar anggap sikap PKS lelucon. Denny Siregar tanggapi dengan tertawa terkait keputusan PKS yang mungkin mengusung Ganjar Pranowo.

“Hahahaha. PKSejahtera kadang lucunya kelewatan,” katanya melalui akun Twitter Dennysiregar7, Selasa (15/6/2021).

Sebelumnya diberitakan, berdasarkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) Partai Keadilan Sejahtera atau PKS buka peluang usung Capres eksternal. PKS buka peluang usung Capres eksternal, Ganjar Pranowo disebut menjadi salah satu calon yang kemungkinan akan diusung.

Baca Juga: PKS Buka Peluang Usung Capres Eksternal, Ganjar Pranowo Berpeluang

PKS buka peluang calon eksternal berdasarkan hasil Munas PKS. PKS sebut Ganjar Pranowo berpeluang diusung di Pilpres 2024. Selain Ganjar Pranowo, PKS sebut Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono.

Ketua Departemen Politik DPP PKS, Nabil Ahmad Fauzi mengatakan, Munas PKS mengamanatkan prioritas Capres dari internal. Namun, PKS tak menutup peluang untuk mengusung politikus yang bukan kadernya,termasuk Ganjar Pranowo.

“PKS tetap membuka kemungkinan calon dari eksternal. Beberapa nama figur eksternal memang muncul. Selain Anies Baswedan, juga Ganjar dan AHY,” kata Nabil pada Senin (14/6/2021).

Nabil menambahkan bahwa ada tiga pertimbangan PKS dalam mengusung capres nonkader. Pertama, koalisi partai pengusung memenuhi ambang batas pencalonan presiden.

Kedua, tingkat keterpilihan capres-cawapres. Ketiga, PKS mensyaratkan kesepakatan antarpartai pengusung calon.

Baca Juga: WARNING Hotel Yasmin Penuh! Camat Siapkan Rumah Kosong untuk Karantina Pasien COVID-19

“Kami masih membuka pintu untuk dialog dengan tokoh mana pun. PKS belum menutup pintu bagi tokoh yang ingin didukung di Pilpres 2024,” ujarnya.

Sebelumnya, PDIP mempersilakan Ganjar bergabung partai lain jika hendak mencalonkan diri sebagai presiden di 2024.

Pernyataan itu merespons hasil survei SMRC yang menyebut bahwa Ganjar berpotensi menang meski tak mencalonkan diri dari PDIP.

Adapun Ganjar menolak menanggapi pernyataan PDIP terlalu jauh dan memilih fokus menuntaskan tugasnya di Jawa Tengah.

“Tugas (Gubernur) belum selesai. Jangan mikir yang lain dulu,” ucap Ganjar pada Senin, (14/6/2021).

Load More