SuaraBanten.id - Grepe-grepe di pemandian Cikoromoy Pandeglang dua sejoli ditangkap Polisi.
sebut saja DS (20) dan RA (18) sepasang kekasih ini ditangkap Satreskrim Polres Pandeglang lantaran video mesumnya di pemandian Cikoromoy viral di media sosial.
Kejadian asusila ini dilakukan muda mudi itu di wisata kolam pemandian wisata Cikoromoy Kampung Cikoromoy, Desa Kadubungbang, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang.
Diketahui DS merupakan warga Kecamatan Walntaka, Kabupaten Serang, sedangkan RA warga Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak. Kedua pelaku diamankan di kediamannya masing-masing.
Diinformasikan DS dan RA belakangan dikabarkan melakukan tindakan tak senonoh di pemandian Cikoromoy Pandeglang. Di tengah ramainya pengunjung, DS dan RA asik berduaan.
DS bahkan memasukan tangannya ke dalam kerudung RA dan melakukan aksi gerepe-gerepe di depan umum.
Kapolres Pandeglang AKBP Hamam Wahyudi mengatakan, kedua pelaku sudah diamankan di Mako Polres Pandeglang dan sedang dilakukan pemeriksaan.
“Pelakunya telah kami amankan kemudian kami periksa sesuai dengan pasal persangkaannya karena dia masih pelajar, masih dibawa umur dalam pengawasan orangtua kami minta surat pernyataan dan orangtuanya sebagai penjamin serta tetap dilakukan wajib lapor sampai proses hukumnya mendapatkan kepastian hukum. Tetap proses hukumnya berjalan tapi tidak dilakukan penahanan,” kata Kapolres saat dihubungi BantenNews.co.id-Jaringan SuaraBanten.id, Rabu (19/5/2021).
Hamam Wahyudi mengungkapkan, setelah video tersebut beredar luas pihaknya langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta meminta keterangan dari beberapa saksi dan pengelola tempat wisata. Berdasarkan keterangan yang didapatkan kepolisian, diketahui keduanya berasal dari Serang dan Rangkasbitung, Lebak.
Baca Juga: Sejoli Viral 'Grepe-grepe' di Cikoromoy Pandeglang Dibekuk Polisi
“Kami dapat informasi bahwa yang bersangkutan warga Serang laki-lakinya dan yang perempuan warga Rangkasbitung. Mereka diamankan di kediamannya masing-masing, kami dapatkan alamat dan tadi malam kami amankan di dua lokasi,” jelasnya.
Sementara itu, DS pemeran laki-laki dalam video meminta maaf pada semua masyarakat khususnya masyarakat Pandeglang dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.
“Kami berdua mengakui melakukan tindakan tidak terpuji. Perbuatan kami tidak patut dicontoh, kami berdua memohon maaf sebesar-besarnya kepada seluruh warga masyarakat atas perbuatan tersebut. Kami berdua menyesal dan tidak akan melakukan perbuatan hal tersebut,” tegasnya.
Atas perbuatannya kedua pelaku diancam dengan pasal dugaan tindak pidana melakukan asusila di tempat umum sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 281 KUHP.
Tag
Berita Terkait
-
Hukuman yang Mengancam Andini Permata Jika Video Viral Sengaja Disebarkan
-
Dampak Kebanyakan Nonton Film Porno
-
Geger Pasangan Bule Mesum di Pantai Mandalika, Perekam dan Penyebar Video Dicari-cari Polisi
-
KPAI Ungkap Psikologis Siswi MAN Gorontalo yang Jadi Korban Video Mesum: Trauma Berat!
-
Heboh Postingan Siswi Korban Video Mesum di Gorontalo, Ternyata Hoaks!
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
Pelatih Irak Dibuat Pusing Timnas Indonesia Jelang Ronde 4: Kami Coba Hubungi, tapi...
-
5 Rekomendasi HP 5G Murah Rp 2 Jutaan Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Adu Lezat Nasi Kotak Presiden 2025 vs Bubur Aneh di Piala Dunia Antarklub
-
Awali Pekan Ini, Harga Emas Antam Melesat Jadi Rp 1.924.000/Gram
-
Hantam Joao Pedro di Final Piala Dunia Antarklub, Luis Enrique: Saya Bodoh
Terkini
-
BRI Dukung 41 Ribu Klaster Usaha Demi Perkuat Ekonomi Kerakyatan
-
Pemuda di Ciomas Ditemukan Tewas Gantung Diri di Dapur, Diduga Akibat Depresi
-
Ironi di Balik Pintu Rumah, Ayah di Serang Cabuli Anak Kandung Usia 4 Tahun
-
Gudang BBM di Tangerang Kebakaran Diduga Karena Dinamo Overheat, Lima Orang Jadi Korban
-
Ketua DPRD Desak Kasus Pelecehan Seksual SMAN 4 Serang Diproses Hukum: Damai Tidak Cukup!