Scroll untuk membaca artikel
Rima Sekarani Imamun Nissa | Rosiana Chozanah
Minggu, 25 April 2021 | 07:51 WIB
Ilustrasi minum kopi bersama gebetan (Shutterstock).

Pada sebagian orang, asupan kafein dalam jumlah besar bisa meningkatkan tekanan darah.

"Kalau Anda minum terlalu banyak, terutama dari minuman berenergi, maka dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah naik."

"Seorang anak yang minum terlalu banyak kafein secara terus-menerus dalam dosis tinggi bisa mengembangkan toleransi terhadap kandungan ini."

"Jika mereka mencoba berhenti akan mengalami gejala penarikan, termasuk sakit kepala berulang," imbuh Bristol.

Baca Juga: Nggak Kebagian Shaf, Aksi Remaja Salat di Tangga Masjid Tuai Perdebatan

Oleh karenanya, penting bagi orang tua untuk mengetahui seberapa banyak asupan kafein yang diminum anak remajanya.

"Terlalu banyak bukanlah hal baik. Kuncinya adalah moderasi," tutur Bristol. Ia juga mengingatkan agar tak mencampur kafein dengan obat-obatan atau alkohol.

Load More