Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Selasa, 06 April 2021 | 13:59 WIB
Ilustrasi Kartu Prakerja. [ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman]

SuaraBanten.id - Kabar Kartu Prakerja Gelombang 17 Bakal Dibuka, Ini Informasi Lengkapnya

Kabar Kartu Prakerja Gelombang 17 belakangan tersebar di media sosial. Ada yang menganggap informasi tersebut benar, ada juga yang masih meragukannya.

Diketahui, kartu prakerja gelombang 16 resmi ditutup Minggu (28/3/2021) lalu. Awalnya Gelombang 16 merupakan gelombang terakhir di semester 1 tahun 2021 yang hanya tersedia untuk 300.000 kuota penerima.

Kuota penerima tersebut telah terpenuhi sesuai target pada penutupan gelombang 16 program Kartu Prakerja. Penerima Kartu Prakerja akan mendapatkan manfaat senilai Rp 3,55 juta dengan rincian Rp 1 juta untuk pelatihan online dan Rp 2,4 juta yang diberikan dalam bentuk uang tunai yang ditransfer selama 4 bulan dengan masing-masing nominal Rp 600 ribu perbulan.

Baca Juga: Jadwal Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 17, Catat Tanggalnya!

Insentif lain yakni Rp 150 ribu untuk penerima Kartu Prakerja yang mengisi survei. Dengan ditutupnya gelombang 16, mengakhiri pembukaan gelombang Kartu Prakerja yang telah dihabiskan sebanyak Rp 10 triliun. Pemerintah telah menaikkan anggaran untuk program Kartu Prakerja menjadi Rp 20 triliun.

Ilustrasi Kartu Prakerja . [ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman]

Dengan demikian anggaran program Kartu Prakerja sama seperti tahun 2020 lalu. Oleh karena itu masih ada anggaran Rp 10 triliun lagi untuk digunakan di semester 2, dikutip dari AyoBandung.com--jaringan Suara.com, Selasa (30/3/2021).

Kapan Kartu Prakerja Gelombang 17 Dibuka?

Apakah program Kartu Prakerja gelombang 17 akan dibuka atau tidak? Manajemen Pelaksanaan Program (PMO) Kartu Prakerja menyatakan akan membuka pendaftaran gelombang 17 apabila kepesertaan gelombang 12 hingga 16 dicabut.

Hal itu karena peserta dalam gelombang tersebut tidak membeli pelatihan pertama sejak ditetapkan sebagai penerima Kartu Prakerja.

Baca Juga: Cara Cek Lolos Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 16

Head of Communication Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Louisa Tuhatu menegaskan bahwa terdapat opsi lain yang tengah direncanakan oleh pihaknya terkait kemungkinan adanya penambahan gelombang seperti yang dilakukan pada Kartu Prakerja tahun 2020.

Gelombang tambahan tersebut didapat dari kuota pencabutan kepesertaan gelombang-gelombang sebelumnya.

Setiap penerima Kartu Prakerja memiliki waktu 30 hari untuk membeli pelatihan pertama sejak tercatat sebagai penerima Kartu Prakerja.

Jika penerima tidak membeli pelatihan pertama melewati batas yang telah ditentukan maka kepesertaan penerima Kartu Prakerja akan dicabut dan dimasukkan ke daftar hitam.

"Nanti kami mungkin akan membuka gelombang tambahan (setelah gelombang 16) untuk menampung ini," kata Louisa, Senin (29/3/2021).

Kartu Prakerja gelombang 17 masih akan menunggu hingga masa pembelian pelatihan gelombang 16 berakhir. Gelombang 17 akan dibuka bila ada kepesertaan gelombang 12 hingga 16 dicabut karena tidak membeli pelatihan pertama dalam kurun waktu 30 hari.

Dengan adanya rencana penambahan program Kartu Prakerja, maka masyarakat yang sebelumnya tidak lolos seleksi masih ada harapan untuk menjadi penerima gelombang selanjutnya.

Masyarakat kini diharapkan untuk menunggu pengumuman lebih lanjut terkait kapan Kartu Prakerja gelombang 17 dibuka.

Load More