Apakah setiap gelombang (batch) mempunyai kuota?
Ya, setiap Gelombang mempunya kuota untuk area dan periode tertentu. Kamu hanya bisa memilih Gelombang sesuai dengan domisili yang didaftarkan pada Kartu Prakerja. Cek dashboard akun kamu untuk cek Gelombang yang masih terbuka.
Kalau saya tidak dapat kuota Gelombang, apakah saya bisa ikut seleksi Gelombang berikutnya?
Tentu kamu boleh mengikuti seleksi Gelombang periode berikutnya. Di setiap Gelombang yang kamu pilih, kamu akan menerima notifikasi apakah kamu lolos atau tidak di dashboard akun kamu.
Jika saya gagal atau tidak lolos seleksi Gelombang apakah harus ulang lagi pendaftaran?
Tidak, jika gagal seleksi gelombang karena kuota habis, kamu dapat mengikuti seleksi periode Gelombang berikutnya. Tidak perlu mengulang lagi proses pendaftaran dari awal.
Bagaimana cara untuk tahu saya lolos atau tidak?
Pada tanggal pengumuman seleksi Gelombang, login ke akun kamu, lalu cek dashboard kamu. Jika lolos seleksi gelombang, kamu juga akan menerima notifikasi kelolosan melalui SMS.
Kamu juga dapat melihat nomor Kartu Prakerja dan status saldo pada dashboard akun kamu. Jika tidak lolos, kamu akan mendapatkan notifikasi pada dasboard akun Kartu Prakerja kamu. Jika tidak lolos, akan ada notifikasi “Kamu Belum Berhasil” pada dashboard akun kamu.
Jika saya tidak lolos gelombang, apakah saya harus melakukan pendaftaran ulang?
Kamu tidak perlu memasukkan semua data lagi untuk pendaftaran ulang. Jangan berkecil hati, kamu masih bisa memilih Gelombang berikutnya.
Cara Upload KTP
Sebelumnya, tak sedikit peserta yang gagal di gelombang-gelombang sebelumnya. Salah satunya dikarenakan unggah berkas KTP.
Berikut tips menggungah KTP di laman Kartu Prakerja yang baik dan benar:
Foto KTP dengan pencahayaan yang cukup (tidak ada bayangan yang tertangkap kamera)
Potong file foto KTP dengan menyisakan bagian atas, bawah, kanan, kiri (agar diperlihatkan sisi dari tempat mengambil foto)
Jangan memotong file foto KTP mengikuti bentuk KTP
Sesuaikan ukuran file foto KTP dengan yang ditentukan
Jika ukuran file foto KTP lebih besar, agar mengubah ukuran terlebih dahulu (compress foto).
Pemerintah sendiri sebelumnya menargetkan Kartu Prakerja akan diberikan sebanyak 2,7 juta orang sampai dengan semester I pada 2021 dengan anggaran sebesar Rp10 triliun.
Berita Terkait
-
Program 3 Juta Rumah: Solusi atau Beban Baru Rp14,4 Triliun per Tahun?
-
Bukan Lari Maraton, Kata Dokter Jalan Cepat Lebih Ampuh untuk Bakar Lemak
-
5 Anak Artis Lolos PTN 2025, Didominasi Universitas Indonesia
-
Nasabah PNM Mekaar Ubah 10 Ton Pakaian Bekas Jadi Produk Bernilai Ekonomi
-
Pramono Ngaku Siap Lanjutkan Program Rumah DP Rp0 Warisan Anies, Asalkan...
Terpopuler
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
- Visa Furoda Tak Terbit, Ivan Gunawan Tetap Santai Bagi-bagi Makanan di Madinah
- Honda GL Max Lahir Kembali untuk Jadi Motor Pekerja, Harga Setara CB150 Verza
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
Pilihan
-
3 HP Kamera Terbaik se-Dunia: Harga di Bawah Rp10 Juta, Performa Lebihi Spek Dewa
-
Terbukti! Viral Video Dedi Mulyadi Peringatkan Tambang Batu 3 Tahun Lalu, Kini Longsor Telan Korban
-
Pendidikan Wamenaker Immanuel Ebenezer, Pernyataannya Sering Tuai Kontroversi: Terbaru, Pecat HRD!
-
9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
-
7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
Terkini
-
DANA Kaget Ratusan Ribu Menanti, Langsung Bisa Buat Pulsa Listrik Hari Ini
-
Sabung Ayam di Tangerang Tamat Riwayatnya?
-
Festival Peh Cun di Sungai Cisadane Tangerang, Merawat Tradisi, Merajut Harmoni
-
DPRD Banten Minta Andra Soni Tindak Tegas Oknum yang Terlibat Penyalagunaan Dana BOS
-
Polisi di Tangerang Beredel Atribut Ormas: Tak Ada Ruang Praktik Premanisme!