Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Selasa, 16 Maret 2021 | 15:46 WIB
Ratu Tatu Chasanah, Bupati Serang, Banten. (Suara.com/Yandhi L).

SuaraBanten.id - Video Syur Parakan 01 menjadi salah satu PR besar bagi para pendidik, ulama dan Pemerintah Kabupaten Serang. Hal tersebut diungkapkan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Selasa (16/3/2021).

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menaruh perhatian khsus pada Video Syur Parakan 01 yang belakangan viral di media sosial.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah ikut angkat suara soal video syur Parakan 01 yang berisi sepasang remaja sedang melakukan adegan ena-ena di belakang Rumah Toko (Ruko) di Kelurahan Kreo, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang.

Video berdurasi 2 menit 41 detik itu sempat viral di sosial media beberapa hari lalu. Video tersebut menampilkan adegan pasangan remaja yang diduga masih bersekolah sedang bercumbu itu di pojok bangunan ruko yang sepi. Aksi tersebut kemudian terhenti akibat motor yang melintasi area ruko.

Baca Juga: Polisi Bantah Bintang Video Syur Parakan 01 Dinikahkan

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, kasus tindakan asusila yang dilakukan oleh pasangan remaja di bawah umur itu menjadi persoalan besar untuk semua kalangan.

“Ini tentunya menjadi PR (pekerjaan rumah) besar untuk kalangan pendidik, para ulama dan juga pemerintah Kabupaten Serang,” ujar Tatu Selasa (16/3/2021).

Tatu mengungkapkan, kasus tindakan asusila tersebut harus disikapi dengan serius dan akidah juga menjadi perhatian penting selain pendidikan formal dari sekolah.

“Kalau sudah menyangkut moral, ini persoalan berat yang harus disikapi dengan serius oleh semua kalangan. Kemudian pembekalan soal agama untuk menjadi benteng,” ungkap Ketua DPD Golkar Banten itu.

Baca Juga: Jadi Saksi Bisu Video Syur, Parakan 01 Disebut Warganet Tembok Bersejarah

Load More