SuaraBanten.id - Buntut dari viralnya Surat keberatan yang diterima seorang Youtuber terkait review produknya, CEO Eigerindo Multi Produk Ronny Lukito saat ini telah menyampaikan permintaan maaf.
Ia juga menyampaikan bahwa kesalahan ini sepenuhnya berasal darinya karena murni bentuk arahan dari dirinya.
“Sejak viralnya kejadian ini, banyak orang yang bertanya-tanya apakah ini merupakan tindakan sepihak yang dilakukan oleh tim legal kami. Dalam kesempatan ini, izinkan saya untuk menjelaskan bahwa Surat Keberatan tersebut adalah murni arahan dari saya,” ujarnya dalam akun Youtube Eiger pada Jumat (5/2/2021).
“Sebetulnya, tim internal sudah mengingatkan dan dan menjelaskan bahwa langkah tersebut tidaklah benar dan tepat. Namun saat itu, saya tetap bersikeras untuk dijalankan,” sambungnya.
Baca Juga: Viral! Curhatan Mahasiswa Skripsi Harus Bawa Tanaman Hias oleh Oknum Dosen
“Dalam kesempatan ini, saya meminta maaf yang sebesar-besarnya atas peristiwa Surat Keberatan yang dikirimkan kepada rekan-rekan Content Creator, yang sudah me-review produk Eiger. Juga kepada Eigerian, komunitas, brand ambasador, mitra, para senior advisor, tim manajemen, dan seluruh masyarakat,” ujarnya lagi.
Dengan alasan tersebut ia menyebut tidak ada pihak lain yang harus disalahkan melainkan dirinya.
“Atas kejadian ini, tidak ada pihak lain yang perlu disalahkan. Jelas yang salah adalah saya dan saya sebagai CEO bertanggung jawab penuh atas kejadian ini,” urainya.
Lebih jauh, ia meyakini bahwa peristiwa ini adalah teguran baginya agar Eiger senantiasa memperbaiki kebijakan yang ada saat ini.
“Saya yakin ini juga merupakan teguran dari Tuhan. Saya bersama tim EIGER berkomitmen untuk segera melakukan perbaikan-perbaikan yang menyeluruh semua kebijakan, aturan, yang sesuai dan tepat, terutama dalam tata cara berkomunikasi dan beradaptasi di dunia digital yang berkembang pesat saat ini,” ungkapnya.
Baca Juga: Pemilik Akun yang Viralkan Kasat Narkoba Bakal Dijerat UU ITE
Ia lantas mengakui kesalahannya karena media sosial saat ini merupakan ruang bebas berekspresi dan berpendapat bagi seluruh masyarakat. Sehingga ia mengaku bersyukur bisa belajar dari semua orang.
"Jadi kami sampaikan bahwa EIGER terbuka bagi teman-teman semua untuk bisa menyampaikan masukan terhadap produk kami melalui media apa pun. Bagaimana caranya dan apa pun isinya akan menjadi masukan yang sangat berharga bagi kami," ucapnya.
"Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh Eigerian dan keluarga besar Eiger yang telah saling mengingatkan dan tumbuh bersama kami. Tanpa teman-teman, tidak ada Eiger hari ini," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Heboh! Pria Ini Kado Pacarnya Mobil, Uang Rp 10 juta, dan Iphone 11 Pro
-
Kocak! Lagi Asyik Beritakan Banjir, Pria ini Malah Tercebur
-
Pria Ini Niatnya Prank Kasir Minimarket, Endingnya Malah Syok
-
CEO EIGER Minta Maaf: Ngaku Arogan, Menyesal, Kesalahan yang Serius
-
Profil Ronny Lukito, Pemilik Eiger yang Minta Maaf ke YouTuber
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaru Juni 2025
Terkini
-
Penyelundupan Sabu 40 kg Jaringan Aceh-Banten Terungkap, Digagalkan Petuas Bea Cukai
-
Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Jangan Sampai Kehabisan
-
Dikenalkan Pria Oleh Denny Caknan, Ria Ricis Doakan Kariernya Melambung Terus
-
Anak di Bawah Umur Digilir Teman Ayahnya, Pemulung di Cilegon Polisikan Pelaku
-
Kadinkes Banten Ngaku 'Tak Tau Detil' Anggran Rp1,8 Miliar untuk Peresmian Dua RSUD