SuaraBanten.id - Saat ini, kopi tidak hanya sekedar hidangan semata. Melalui secangkir kopi di sebuah warung atau kafe, perputaran ekonomi bisa terjadi.
Pecinta kopi belakangan kian banyak ditemui di Indonesia. Nah, kabar yang satu ini bisa jadi kabar baik bagi kalian yang menyukai kopi.
Sebuah penelitian terbaru menunjukkan, seorang yang suka minum kopi espresso dapat membuat umur lebih panjang serta mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Penelitian yang diterbitkan oleh The Journal of Nutrition itu menyebutkan, meminum tiga hingga empat cangkir kopi espresso per hari berkaitan dengan kematian yang lebih rendah.
Namun, harap diketahui, subyek penelitian tidak memiliki riwayat penyakit kardiovaskular atau kanker. Penelitian ini melibatkan 20 ribu sampel dalam 8 tahun penelitian.
Para peneliti memberikan ukuran 30 ml, ukuran cangkir standar espresso kepada para sampel.
Menurut penelitian itu, dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kopi, minum tiga hingga empat cangkir espresso dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah dari semua penyebab kematian seperti kardiovaskular.
Hasil serupa disebutkan oleh peneliti di PLOS Biology yange menyebut, empat gelas espresso bisa jadi lebih baik untuk kesehatan.
Sejumlah penelitian lainnya juga mengemukakan bahwa manfaatnya mungkin termasuk penurunan risiko kanker, sirosis, dan depresi.
Baca Juga: Pentingnya Menjaga Pola Makan Sehat, Berpengaruh ke Mikroba di Usus Lho!
Meski demikian, sejumlah penelitian lain menunjukkan sebaliknya. Salah satunya studi dari University of South Australia tahun 2019 lalu yang menunjukkan, minum enam cangkir atau lebih sehari dapat meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 22 persen.
Berita Terkait
-
Cek Kesehatan Jantung di Rumah dengan Menaiki Tangga!
-
Studi: Obat Steroid Bisa Meningkatkan Risiko Penyakit Kardiovaskular
-
Meski Sering Berolahraga, Kelebihan Berat Badan Tetap Rugikan Jantung
-
Gawai Bisa Pengaruhi Mental hingga Jantung, Berapa Lama Ideal Pemakaian?
-
Kayu Panjang Umur Gunung Dempo Dilarang Diambil, Ini Alasannya
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Kejari Kota Tangerang Geledah Kantor PT ASM: Usut Dugaan Korupsi Proyek PT Angkasa Pura Kargo
-
Tragis! Bocah Kendarai SUV Sebabkan Kecelakaan Maut di BSD, Satu Tewas
-
500 Warga Banten Tertipu Jual Beli Tanah Kavling Murah
-
Berkat BRI, JJC Rumah Jahit Kian Berkembang dan Berdayakan Perempuan
-
44 Ribu Lobster Ilegal Senilai Rp7,5 Miliar dari Cianjur