SuaraBanten.id - Wali Kota Serang Syafrudin tidak bisa menerima vaksin Covid-19 meski ia telah datang di Gedung Pendopo Bupati Tangerang, Kamis (14/1/2021). Hal ini lantaran kondisi kesehatannya tidak fit.
Di hadapan wartawan, Syafrudin menyebutkan faktor tidak bisa divaksin sinovac ialah akibat kurang beristirahat. Selain itu dirinya mengatakan banyak makan buah durian.
“Gak tau juga ya, biasanya gak. Mungkin kebanyakan makan durian juga kemarin,” ujar Syafrudin, melansir Bantennews (jaringan Suara.com).
Petugas kesehatan membeberkan, hasil pemeriksaan kesehatan Syafrudin menunjukkan tekanan darahnya di angka 144/74. Hal tersebut menjadi faktor utama dirinya tidak diberikan vaksin.
Baca Juga: Tolak Vaksinasi Terancam Pidana, Gubernur Banten: Tidak Melanggar HAM
“Sebelum divaksin di sini kita diperiksa dulu kesehatannya, ternyata saya tensi tinggi 144/74. Jadi hari ini gagal, mudah-madahan besok atau lusa bisa divaksin di Kota Serang,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ulasan Novel 'Pasta Kacang Merah', Kisah Persahabatan Beda Generasi
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Tempoyak: Sambal Fermentasi Durian yang Menggugah Selera
-
Diklaim Singapura Sebagai Buah Nasional, Ternyata Ini Asal Usul Buah Durian
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten