SuaraBanten.id - Pemerintah Kabupaten Lebak memastikan tidak akan mengalokasikan anggaran dalam pengadaan vaksin Covid-19 pada APBD 2021.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Triatno Supiyono menjelaskan, pemkab hanya hanya mengalokasikan anggaran bantuan tidak terduga (BTT) terkait penanganan dan pencegahan Covid-19.
“Kalau masalah vaksin itu jadi kewenangan pemerintah pusat. Karena itu, kita enggak alokasikan anggaran untuk pembelian vaksin di APBD 2021,” kata Kepala Dinas Kesehatan Lebak Triatno Supiyono, Senin (21/12/2020).
Menurutnya, anggaran BTT dengan kisaran Rp18 miliar itu akan digunakan untuk operasional rumah isolasi, swab test PCR, operasional tenaga medis, dan yang lainnya.
“Jadi, untuk vaksin enggak ada dan kita nunggu droping dari pusat saja,” ujarnya kepada bantenhits (jaringan Suara.com).
Sebelumnya dikabarkan, sejumlah daerah di Banten memastikan akan menyiapkan anggaran besar yang dikhususkan untuk vaksin Covid-19, seperti Kabupaten Serang.
Kabupaten yang dipimpin Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa itu memprediksi akan menghabiskan anggaran Rp10 Miliar untuk vaksinasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Pekerjakan 583 TKA Ilegal, Kemnaker Denda Perusahaan Banten Rp588 Juta
-
Cerita Julian: 1 Tahun Lagi Bebas, Sudah Siap Buka Lapangan Kerja Lewat Keahlian Baru dari Penjara
-
Fakta Mengejutkan! Lebih dari 400 Kasus HIV/AIDS Serang, Mayoritas Disumbang Kaum Gay?
-
MoU 5 Asosiasi Syariah, Didorong Jadi Pusat Kolaborasi Nasional
-
BRI Tegaskan Kapasitas Pembiayaan Besar dengan Fasilitasi Rp5,2 Triliun bagi SSMS dan Industri Sawit