SuaraBanten.id - Tim kampanye Muhamad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengklaim telah mengumpulkan adanya indikasi kecurangan dalam Pilkada Tangerang Selatan atau Pilkada Tangsel 2020.
Ketua Tim Kampanye Muhamad-Saras, Andra Soni mengungkapkan, tim advokasi telah mengumpulkan data-data dugaan kecurangan di Pilkada Tangsel.
Dugaan kecurangan tersebut, menurut Andra, salah satunya yang terjadi adalah politik uang dalam proses Pilkada 2020.
"Ya itu (kecurangan) sudah dikumpulkan oleh tim advokasi. Kita punya tim khusus yang mengumpulkan data dan kemudian melakukan upaya-upaya advokasi," ujarnya di Resto Kampung Anggrek, Kelurahan Buaran, Kecamatan Serpong, Rabu (9/12/2020).
Baca Juga: Menang Quick Count, Benyamin ke Lawan: Izin Kami Implementasikan Programnya
"Rasanya kita yang paling banyak melaporkan kecurangan. Dan salah satunya adalah sudah ada yang diputuskan oleh pengadilan, melakukan money politic," sebutnya.
Namun demikian, Andra enggan merinci dari kubu pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel nomor urut berapa yang disinyalir melakukan kecurangan.
Hingga saat ini, dia menyebutkan, tim pemenangan Muhamad - Saras masih bekerja dalam melakukan pengawalan kontestasi Pilkada Tangsel.
Bahkan, Andra meminta kepada pendukung Muhamad-Saras juga terlibat mengawasi proses penghitungan suara.
"Kita minta seluruh pendukung (Muhamad-Saraswati) untuk terus mengikuti, mengawasi, mengamati, mencermati proses yang masih berlangsung sampai dengan saat ini," ungkapnya.
Baca Juga: Kalah di Pilkada Tangsel Versi Hitung Cepat, Begini Respon Putri Maruf Amin
"Kami meyakini sampai hari ini, kami masih meyakini bahwa kami menang," sambungnya.
Sekadar informasi, berdasar hasil hitung cepat atau quick count Pilkada Tangsel 2020, paslon nomor urut 3 Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan dinyatakan unggul.
Hal itu berdasarkan data dari tiga lembaga survei yakni Indikator, Lingkaran Survei Indonesia (LSI), dan Charta Politika.
Dari hasil ketiga lembaga hitung cepat tersebut, terpantau perolehan suara Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan selalu unggul dari dua pasangan rivalnya.
Berdasarkan hasil quick count Indikator yang sudah terkumpul 100 persen perolehan suara, Benyamin-Pilar memperoleh suara hingga 41,86 persen.
Disusul perolehan suara paslon nomor urut 1, Muhamad-Saras, yang mengumpulkan suara hingga 34,42 persen.
Urutan terakhir ditempati paslon nomor urut 2, Siti Nur Azizah-Ruhamaben, dengan perolehan 23,72 persen.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Masa Tenang Pilgub Banten Terusik, Airin-Ade Dituduh Bagi-bagi Uang
-
Apa Itu Catcalling? Bikin Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon di Debat Pilkada Tangsel 2024
-
Host Debat Pilkada Tangsel Kena Catcalling, Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon: Saya Gak Suka Anda Panggil Saya Baby!
-
Marshel Widianto Mundur, padahal Wakil Wali Kota Tangsel Berhak Dapat Gaji dan Tunjangan Selangit
-
Gagal Jadi Wakil Wali Kota, Marshel Widianto: Mundur untuk Kemajuan Tangsel!
Tag
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaru Juni 2025
-
Ustaz Yahya Waloni Meninggal Dunia saat Khutbah Jumat, Ini Profilnya
Terkini
-
Penyelundupan Sabu 40 kg Jaringan Aceh-Banten Terungkap, Digagalkan Petuas Bea Cukai
-
Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Jangan Sampai Kehabisan
-
Dikenalkan Pria Oleh Denny Caknan, Ria Ricis Doakan Kariernya Melambung Terus
-
Anak di Bawah Umur Digilir Teman Ayahnya, Pemulung di Cilegon Polisikan Pelaku
-
Kadinkes Banten Ngaku 'Tak Tau Detil' Anggran Rp1,8 Miliar untuk Peresmian Dua RSUD