SuaraBanten.id - Remaja berinisial MAP (16), diperkosa enam orang. Gadis itu merupakan warga Desa Pangkalan, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.
Awalnya gadis dibawah umur itu dipaksa sang kekasih berinisial MH (19) untuk berhubung badan dan kemudian tega memberikan giliran kepada lima orang temannya disebuah gubuk di tengah sawah.
Kabag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim, mengatakan berdasarkan laporan dari korban didampingi keluarga, keenam orang pelaku langsung dilakukan penangkapan. Pihaknya berhasil menangkap empat pelaku pada Jumat (4/12/2020).
“Pelaku berinisial MH (19), MD (40), MI (16) dan VJ (19) ditangkap tanpa ada perlawan. Sementara, dua orang pelaku lainnya masih berstatus buron,” ujar Abdul seperti dikutip dari bantennews.co.id - jaringan Suara.com, Sabtu (5/12/2020).
Abdul menjelaskan, semula korban diajak jalan oleh MH dengan sedikit paksaan. Kemudian, MH mengungkapkan rasa cinta dengan ada kalimat intimidasi hingga akhirnya korban mau menuruti keinginannya.
“Akhirnya korban mengikuti semua kemauan pelaku MH kemudian mengajak korban ke semak-semak dekat taman naga dan korban di paksa untuk berhubungan dengan pelaku,” jelasnya.
Tak berselang lama, lanjut Abdul, korban diajak jalan bersama pelaku yang memakai sepeda motor temannya sampai dibawa ke sebuah gubuk tengah sawah. Kemudian korban dicekoki lima butir pil koplo jenis eksimer oleh sang kekasih. Korban yang setengah sadar lalu digilir lima orang teman MH yang tiba di lokasi.
“MH mengajaknya ke daerah sawah Desa Pangkalan dan sesampainya di gubuk lalu pelaku MH memberikan 5 butir eximer dan memaksa korban untuk meminumnya sambil mengancam akan membunuh jika tidak meminum, lalu korban di perkosa secara bergantian,” pungkasnya
Atas perbuatan tersebut, enam pelaku terjerat Pasal 81 UU RI No. 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Baca Juga: Rudapaksa-Aniaya Anak Tiri, Pria di Banda Aceh Diciduk Polisi
Berita Terkait
-
Siswi SMP Diperkosa 10 Pria, Kenal Terduga Pelaku dari Hobi Mancing
-
Rudapaksa-Aniaya Anak Tiri, Pria di Banda Aceh Diciduk Polisi
-
Kerap Dirudapaksa Ayah Tiri, Siswi SD Ngadu ke Ibu Gurunya
-
Tertipu Lowongan Kerja, Ibu dan Balitanya Diperkosa Bergilir Selama 14 Hari
-
Tertipu Lowongan Pekerjaan, Ibu dan Anak Diperkosa Bergilir Selama 2 Minggu
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 5 Jet Pump Terbaik untuk Sumur Bor, Kuat Sedot Air dari Kedalaman 40 Meter
Pilihan
-
Setelah Diultimatum Pelatih, Marselino Ferdinan Justru 'Menghilang' dari Skuad Oxford United
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Tahan Banting Terbaru Juli 2025, Desain Kuat Anti Rusak
-
Fenomena Magis Pacu Jalur, Tradisi Kuansing Riau Kini Viral lewat Aura Farming
-
Tarif Trump 32 Persen Buat Menteri Ekonomi Prabowo Kebakaran Jenggot
Terkini
-
Wakil Bupati Tangerang Buka Suara Soal Temuan BPK Soal Pengelolaan Dana Bos Rp878 Juta
-
Proyek Kawasan Kumuh Pemkot Tangsel Jadi Temuan BPK, Ada Kelebihan Bayar Hingga Rp326 Juta
-
Misteri Pembuang Bayi di Sungai Ciberang Terungkap, Ibu dan Anak Jadi Tersangka
-
Simpang Siur Jadwal Sidang Terdakwa Kasus Mutilasi di Gunungsari Picu Amarah Keluarga
-
Potret Suram SDN 1 Pasir Gembong di Lebak Banten, Krisis Murid Baru dan Dana BOS