SuaraBanten.id - Polsi membubarkan puluhan Santri yang hendak menghadiri Haul Tuan Syekh Abdul Qodir Al Jaelani ke-62 di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Istiqlaliyyah, Kampung Cilongok, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Polisi memulangkan mereka.
Puluhan santri tersebut berasal luar wilayah Kabupaten Tangerang seperti, Serang, Pandeglang, Rangkas Bitung dan wilayah lainnya.
Kapolsek Balaraja yang bertugas sebagai perwira menengah pengendalian titik penyekatan Kompol Teguh Kuslantoro mengatakan, pihaknya akan melakukan penyekatan terhadap jemaah yang hendak mengikuti acara Haul di Pondok Pesantren Al Istiqlaliyyah.
“Mayoritas santri tersebut naik mobil bak terbuka. Kami lakukan ini bukan melarang mereka untuk mengikuti kegiatan Haul, namun untuk menjaga mereka agar tidak berkerumun di sana, mengingat ini masih masa pandemi Covid-19,” katanya saat ditemui di titik cek poin Jalan Raya Otonom Pasar Kemis, Cilongok, Sabtu (28/11/2020).
Baca Juga: Di Jepang, Bunuh Diri Sebabkan Lebih Banyak Kematian Daripada Covid-19
Selain puluhan remaja, lanjut Teguh, pihaknya juga menyekat rombongan bus yang berasal dari Pandeglang, Banten. Pasalnya, rombongan tersebut tidak memiliki undangan sebagai akses masuk dalam acara Haul tersebut.
“Tadi juga ada rombongan keluarga menggunakan bus dari Pandeglang kami suruh putar balik karena tidak punya undangan dari penyelenggara,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 800 personil gabungan TNI, Polri dan Satpol PP Kabupaten Tangerang disiagakan untuk mengamankan dan melakukan penyekatan di 10 titik yang tersebar sepanjang wilayah Kedaton, Cilongok.
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Menjadi Negara yang Berhasil Menangani Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025
-
Publikasikan Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2024, BRI Sebutkan Perlu Penguatan Daya Beli
-
Paguyuban Warga Sunda Cilegon Dukung Robinsar-Fajar di Pilkada Cilegon 2024