Scroll untuk membaca artikel
M. Reza Sulaiman
Jum'at, 27 November 2020 | 05:05 WIB
Para petugas sibuk melipat kertas suara Pilkada Tangsel 2020 di gudang KPU Tangsel di Jalan Buana Kencana Sektor XII, Rawa Buntu, Serpong, Kamis (26/11/2020). (Suara.com/Wivy)

Saat ini, dia pun mengaku, belum tahu berapa dia akan dibayar oleh KPU Tangsel atas pekerjaanya melipat kertas suara.

"Belum dikasih tahu harga perlembarnya berapa, pokoknya kerjain aja, urusannya belakangan. Biasanya total nanti hasil hitungannya terakhir," ungkapnya saat memisahkan kertas suara yang cacat.

Menurutnya, dalam melipat kertas suara tidak sembarangan sekadar melipat. Tapi juga harus memilah kertas suara yang layak dan cacat.

"Iya disortir dulu. Kalau bebayang gini (KPU) enggak mau. Ada yang negebayang, ada yang kotor, ada yang item, ada yang kepotong itu dipisahin lalu dibuang," kata Erni sambil menunjukkan kertas suara yang cacat.

Baca Juga: Mendagri Tito Minta Realisasi Anggaran Tahun 2020 Harus Tepat Sasaran

Sama dengan Niswati, Erni pun sebetulnya khawatir soal resiko tertular Covid-19. Tetapi, dia pasrah sambil menerapkan protokol kesehatan.

"Lilahi ta'ala aja. Penyakit kita enggak tahu emang," pungkasnya.

Petugas lainnya, Alfi Laila meruoakan petugas lipat kertas suara paling muda. Usianya, 23 tahun, dia menjadi pekerja lipat kertas suara bersama ibunya.

Menurutnya, semua petugas oelipat kertas suara ini sudah saling kenal seperti satu kelompok tenaga ahli pelipat kertas.

Ibu satu anak itu bilang, dia sengaja ikut menjadi petugas pelipat kertas suara untuk mencukupi kebutuhan susu bagi anaknya.

Baca Juga: Video Dugaan Politik Uang Pilkada Bantul, Bawaslu: Kami Lakukan Kajian Dulu

"Apa aja dilakuin, kan lumayan tambahan beli susu buat anak," ungkapnya.

Dia mengaku, tidak terlalu khawatir dalam pelipatan kertas suara yang merupakan kertas penting untuk Pilkada 2020 pada 9 Desember mendatang.

"Kita kan di sini jujur, cuma ngelipet aja. Jadi ya biasa-biasa aja," pungkasnya.

Dari informasi yang dihimpun, diperkirakan ada 1.001.874 kertas suara yang harus dilipat. Ditargetkan, selama lima hari. Setelah selesai dilipat, nantinya akan didistribusikan ke tujuh kecamatan yang ada lalu dibagian ke setiap tempat pemungutan suara.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Load More