SuaraBanten.id - Umumnya, orang akan menganggap remeh ketika menemukan dirinya mengalami sariawan. Hal itu karena penyakit mulut yang satu ini dianggap akan sembuh dengan sendirinya. Meski benar demikian, namun jika diabaikan, sariawan bisa berujung pada kasus kanker mulut, lho.
“Sariawan memang bukan termasuk penyakit mulut serius. Tetapi banyak mereka yang datang sudah dalam diagnosis cukup berat hingga mengalami kanker mulut," ujar spesialis penyakit mulut, drg. Rusmawati Ruslan, Sp.PM, dalam pernyataannya secara virtual beberapa waktu lalu.
Kata dia, penyebab dari kanker mulut ini karena salah satunya membiarkan penyakit sariawan, lalu faktor lainnya bisa terjadi karena merokok, mengonsumsi alkohol, iritasi kronis akibat restorasi gigi yang buruk, dan virus HPV menjadi faktor risiko seseorang terkena kanker mulut.
Lebih lanjut, menurutnya, penting bagi masyarakat untuk menyadari kanker mulut ini agar bisa ditangani dengan cepat untuk meningkatkan keberhasilan dalam menjalani pengobatan.
“Sariawan kerap dianggap sebelah mata. Jadi, kita harus bisa membedakan sariawan yang bisa mengarah ke kanker, yaitu dari tingkat kesakitan, lokasi sariawan, meraba sekitar luka sariawan, serta melihat perubahan warna ada bercak putih dan merah atau tidak di rongga mulut,” beber dia.
Kemudian, adanya pembengkakan di dagu atau tepi rahang karena kelenjar limfa submandibula, kesulitan menelan dan mengunyah karena lidah kaku, menimbulkan gigi yang goyang atau tanggal dengan sendirinya, benjolan di leher, penurunan berat badan, dan bau mulut juga harus diwaspadai.
Rusmawati juga menuturkan bahwa dalam menjaga kesehatan mulut, masyarakat perlu bisa melakukannya secara mandiri melalui gerakan Sa-Mu-Ri (Periksa Mulut Sendiri) yang terdiri dari beberapa langkah, yakni cuci tangan hingga bersih, dan periksa bibir bagian atas dan bawah.
“Secara rutin juga periksa gusi atas dan bawah, periksa pipi bagian kanan dan kiri, periksa lidah bagian atas dan bawah, periksa rongga mulut atas dan bawah, periksa lidah sisi kanan dan kiri, serta periksa kelincahan, kekakuan dan pergerakan lidah,” pungkasnya.
Baca Juga: Obat Sariawan Untuk Anak: Lebih Baik Oles, Spray, atau Kumur?
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
Gudang BBM di Tangerang Kebakaran Diduga Karena Dinamo Overheat, Lima Orang Jadi Korban
-
Ketua DPRD Desak Kasus Pelecehan Seksual SMAN 4 Serang Diproses Hukum: Damai Tidak Cukup!
-
Spesifikasi Khusus Nan Menarik Fujifilm XT30
-
Dinkes Serang Sebut Rawat Jalan DBD di Rumah Bisa Berujung Maut, Begini Penjelasannya
-
Upaya Damai Bisa Berujung Pidana, Pihak yang Halangi Kasus SMAN 4 Serang Terancam 5 Tahun Penjara