SuaraBanten.id - Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di tengah pandemi Covid-19 jadi tantangan tersendiri, tidak hanya bagi KPU, tapi juga para pasangan calon.
Hal itu, membuat para pasangan Calon Wali dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan harus beradu strategi jitu agar dapat meyakinkan masyarakat datang ke TPS dan memilih mereka. Padahal, pembatasan sosial membuat mereka sulit berkampanye.
Calon Wali kota nomor 1 Muhamad, bakal mengandalkan statusnya sebagai putra daerah untuk mendulang suara pemilih dari masyarakat Tangsel.
Menurutnya, fanatisme kedaerahan masih menjanjikan lantaran menjadi kebanggaan sekaligus menjadi jembatan agar pembangunan yang diharapkan masyarakat asli daerah dapat direalisasikan.
"Saya membangun komunikasi yang memang sebagai putra daerah Tangsel. Saya mohon dan minta warga asli Tangsel karena saya baru pertama kali nyalon. Untuk nyalon sekarang mah, saya minta bantuan dukungannya dan pilihannya kepada saya khususnya pribumi," katanya saat adu gagasan dan penyampaian visi-misi yang diadakan PWI dan SMSI Tangsel di Hotel Aviary Bintaro, Pondok Aren, Rabu (14/10/2020).
Muhamad yang berpasangan dengan keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo berkomitmen mengajak masyarakat untuk datang ke TPS pada 9 Desember mendatang.
"Jadi saya bangun dengan 35 persen warga Betawi untuk hadir ke TPS karena ada ikatan personal dengan keluarga pribumi. Dengan yang lain pun saya akan membangun komunikasi bagaimana membangun Tangsel untuk semua, tanpa pilih kasih," pungkasnya.
Sementara, Calon Wali Kota nomor urut 2 Siti Nurazizah Ma'ruf yang berpasangan dengan Ruhamaben membeberkan pula strategi politik mereka.
Azizah yang merupakan anak Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin mengatakan, bakal menggunakan metode ngampung ke berbagai wilayah di Tangsel.
Baca Juga: Profil Cristiano Ronaldo, Pemain Bintang Sepakbola Positif Covid-19
"Harus kita dengarkan suaranya, aspirasinya, tangisannya, ide dan gagasannya. Saya kira ini jadi poin sangat penting. Metode ngampung ini, dalam upaya membangun kedekatan dan mengkomunikasikan gagasan kami ke masyarakat," ungkap Azizah.
Menurutnya, pesta demokrasi lima tahunan itu jangan hanya menjadi pesta elit politik. Tapi juga pesta demokrasinya masyrakat.
"Suara masyarakat ini sangat menentukan jalannya perubahan Kota Tangsel. Saya yakin mereka akan mendatangi TPS. Rasa memiliki Kota Tangsel yang sangat tinggi harus dimiliki oleh masyarakat Tangsel. Tidak boleh hanya dimiliki elit partai politik," pungkasnya.
Begitu pula yang bakal dilakukan oleh pasangan Calon Wali-Wakil Wali Kota Tangsel nomor urut 3 Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan.
Benyamin menuturkan, tantangan partisipasi masyarakat tidak hanya adanya Covid-19, tetapi pelaksanaanya pada Rabu 9 Desember merupakan hari kerja.
Dia berharap, tanggal tersebut menjadi hari libur nasional. Sehingga, warga yang bekerja di luar daerah pun bisa tetap memilih datang ke TPS.
Berita Terkait
-
Riau dan Sumbar Terbanyak Sumbang Positif Covid-19 di Sumatera
-
Kini Ibu Bisa Usaha Sampingan Jual Air Galon Mineral, Simak Tahapannya
-
Kabupaten Bogor Bakal Dapat Vaksin Covid-19 Terbanyak di Indonesia
-
Astaga! Angka Positivity Rate Covid-19 Sumbar Melebihi Standar WHO
-
Survei: 23 Persen Remaja Alami Stres Karena Belajar Daring
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Dugaan Penamparan Picu Protes, Ratusan Siswa SMAN 1 Cimarga Mogok Sekolah Tuntut Kepsek Mundur
-
Radiasi Cikande Naik Status Penyidikan
-
Terungkap! Peta Zona Radiasi Cikande, Siap-Siap Relokasi Warga
-
Konsistensi Kinerja Unggul, BRI Torehkan Prestasi di Tengah Tantangan Ekonomi Global
-
Radiasi Cikande 875.000 Kali Lipat, Apa yang Dilakukan Pemerintah?