SuaraBanten.id - Nasib naas dialami Jazuli (45), warga Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
Jazuli tersengat arus listrik tegangan tinggi saat sedang memasang baliho ucapan terpilihnya Wali Kota Serang, Syafrudin sebagai Ketua DPW PAN Banten, Selasa (13/10/2020) di Jalan Cinanggung, Pasar Induk Rau, Kota Serang.
Seorang saksi mata, Imam menuturkan, jika kejadian terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu korban bersama kedua rekannya menaiki tiang reklame untuk memasang baliho. Namun, usai mengikat tali bagian atas baliho, korban berdiri sehingga bagian pundaknya menyentuh kabel listrik utama milik PLN yang berjarak hanya sekitar 1 meter dari tiang reklame.
"Jadi dia naik, tiga orang itu langsung, bagian sisi kiri, tengah dan kanan. Nah pas udah ngiket baliho bagian atas, karena yang bawah masih belum keiket, kayaknya dia lupa, berdiri dan bagian pundaknya menyentuh kabel listrik, dan kesetrum," ucap Imam ditemui di TKP, Selasa (13/10/2020).
Baca Juga: Soroti UU Cipta Kerja, Pakar Hukum Lingkungan UGM Beri 7 Catatan Kritis
Sempat terdengar ledakan saat korban tersengat aliran listrik. Bahkan, percikan api sempat keluar dari kabel listrik saat bersentuhan dengan tubuh korban. Sehingga membuat tubuh korban langsung terjatuh ke tanah.
Rekan korban yang mengetahui temannya tersengat aliran listrik tegangan tinggi langsung berhamburan turun dari tiang reklame. Beruntung, kedua rekan korban tidak ikut serta tersengat.
"Sempat ada ledakan itu pas kejadian, itu api juga kelihat muncrat-muncrat gitu. Enggak lama, paling hanya 1 menitan itu langsung jatuh ke bawah," ujarnya.
Korban yang saat itu masih dalam keadaan hidup langsung ditolong oleh kedua rekannya. Beruntung tidak jauh dari lokasi ada sebuah mobil milik Dinas Perhubungan Kota Serang yang langsung membawa korban ke Rumah Sakit.
"Pas jatuh itu masih hidup, kayaknya tapi lukanya parah. Bagian dahi sobek, mungkin karena jatuh. Dan tubuhnya melepuh. Ditolong sama rekannya, dibawa pake mobil dishub, kebetulan ada disini," jelasnya.
Baca Juga: Ussy Sulistiawaty jadi Pendonor ASI untuk Bayi Rachel Maryam
Sementara itu, Kapolsek Serang, Kompol Hadi Sucipto membenarkan adanya peristiwa tersebut. Menurutnya, saat ini korban sedang dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Sari Asih, Kota Serang.
"Iya tadi agak siangan kejadian. Lagi masanh baliho PAN tersengat listrik dari kabel yang terbentang diatas tiang baliho. Korban dalam penanganan rumah sakit dan keadaannya kritis," tukasnya.
Kontributor : Sofyan Hadi
Berita Terkait
-
Samsung Perbaiki Kerentanan Kritis di Android dan One UI, Termasuk Perangkat Exynos
-
Korban Kritis Akibat Gunung Lewotobi Laki-laki Harus Amputasi Kaki dan Alami Tangan Patah
-
Ongkos Pengobatan Penyakit Kritis di RI Melambung Tinggi
-
Bisa Mengintai Tua dan Muda, 3 Tips Ini Bisa Menurunkan Risiko Penyakit Kritis, Yuk Lakukan!
-
Pasien Kritis Mengigau dan Ngorok, Benarkah Tanda Mendekati Ajal?
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab