Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Minggu, 27 September 2020 | 17:31 WIB
Ilustrasi pengeroyokan. (Antara)

SuaraBanten.id - Seorang pria bernama Sugiono (55) menjadi bulan-bulan santri di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyah di Desa Cilongok, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Aksi itu terjadi saat pria tersebut memaksa masuk ke ponpes pimpinan Abuya Uci pada Sabtu (26/9/2020) dengan menggunakan sepeda motor Yamaha RX King.

Dikutip Bantenhits.com--media jaringan Suara.com, Sugiono diamuk lantaran ulahnya yang mengacak-acak sandal santri dan menggeber motornya sambil mengucapkan sumpah serapah.

Dari foto yang diperoleh wartawan BantenHits.com Rifat Alhamidi, tampak wajah Sugiono babak belur setelah ditangkap. Pria itu juga terlihat dalam berada di sebuah ruangan dengan tangan terikat ke belakang.

Baca Juga: Kasus Positif Meningkat, 11 Dokter di Kabupaten Tangerang OTG Covid-19

Foto tersebut juga memperlihatkan badan Sugiono yang tak berbaju. Dalam foto tersebut terlihat otot lengan dan dada Sugiono. Seseorang dalam foto juga tampak memegang otot lengan Sugiono.

Kapolres Tangerang Kota, Kombes Ade Ary Syam saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, pihaknya langsung menangkap Sugiono setelah mendapatkan laporan pihak ponpes.

“Pihak pondok pesantren kemudian menghubungi petugas kami untuk meminta bantuan agar orang tersebut segera diamankan. Yang bersangkutan ternyata depresi karena di-PHK oleh perusahan tempat dulunya dia bekerja,” ujar Ade.

“Saat ini, yang bersangkutan sudah kami amankan untuk proses penyelidikan. Dia tidak membawa sentaja tajam apapun pada saat datang ke pondok pesantren. Nanti kami berikan informasi perkembangannya lebih lanjut,”tambahnya.

Baca Juga: Berkedok Jualan Mi Ayam, Kontrakan di Cipondoh Tangerang Produksi Ekstasi

Load More