Berbeda dari Olivia, Teni Tri Wahyuni (30) seorang ibu rumah tangga menceritakan kesulitan yang ia hadapi setelah pekerjaan suaminya terkena imbas pandemi Covid-19.
“Pekerjaan suami saya adalah seorang pekerja lepas, penghasilannya berkurang drastis semenjak corona, sedangkan kami juga harus membiayai 2 orang anak,” ujarnya.
Tri mencoba peruntungan mengikuti program Kartu Prakerja dan berhasil lolos mendapatkan manfaat pelatihan senilai Rp1 juta. Bermodal kegemarannya memasak, Tri memilih kelas kuliner di Pintaria.
“Biasanya saya belajar otodidak dari Youtube, tapi di kelas ini saya dipandu langsung oleh chef berpengalaman dan bersertifikat. Banyak teori dan istilah-istilah baru yang belum pernah saya ketahui sebelumnya. Saya jadi makin percaya diri buka bisnis kue brownis dari rumah,” ujarnya.
Baca Juga: Rekomendasi Kuliner Malam di Bandung, Wajib Dicoba!
Usaha brownisnya berbuah manis, setelah cukup laris di kalangan terdekat ia memberanikan diri membuat akun Instagram khusus untuk menjual kue brownis buatannya dan menerima order secara online.
“Saya menjual brownis berbagai topping dan Alhamdulillah saya bisa bantu suami mendapatkan penghasilan di tengah kondisi seperti sekarang ini,” kata dia.
COVID-19 memang bukan semata tentang krisis kesehatan, tapi juga krisis ekonomi. Di tengah kondisi yang tidak menentu akibat pembatasan aktivitas sosial, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia bahkan memprediksikan setidaknya akan ada 6 juta orang yang mengalami PHK atau kehilangan penghasilan akibat perekonomian yang melambat.
Kondisi ini membuat beberapa orang harus memutar otak mencari cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Dan faktanya, banyak yang tak menyadari bahwa bisnis kuliner ternyata mampu mengubah nasib menjadi lebih baik.
Konsumsi Meningkat
Baca Juga: 5 Kuliner Khas Bali yang Wajib Dicoba
Merebaknya berbagai usaha kuliner rumahan di tengah kondisi COVID-19 patut diapresiasi sebagai bentuk kreativitas dan upaya memperbaiki kondisi perekonomian.
Berita Terkait
-
Kau Pergi, Tapi Tak Pernah Hilang: Doa dan Cinta untuk Doni Monardo
-
7 Kuliner Khas Temanggung yang jadi Incaran Wisatawan, Ndas Borok hingga Entho
-
Pasar Klojen Malang, Tempat Belanja dan Surga Kuliner yang Wajib Dikunjungi
-
Solusi Digital dalam Dunia Kuliner: Bukan Cuma Sekedar Makan, Ada Banjir Hadiah serta Promo Juga!
-
5 Rekomendasi Kafe Hits di Madiun yang Cocok Buat Nugas, Super Nyaman!
Terpopuler
- BREAKING NEWS: Mahasiswa PPDGS FKG Unhas Ditemukan Tak Bernyawa di Rumah Kontrakan
- 1 Detik Setelah Pascal Struijk Naturalisasi, Harga Pasar Timnas Indonesia Termahal ke-4 di Asia
- PSSI Pertimbangkan Tambah Pemain Keturunan Buntut Kasus Kevin Diks dan Dean James
- Breaking News! Laga Timnas Indonesia vs China Tak Tayang di TV
- Mengenal Siti Purwanti, Ibu Maxime Bouttier yang Meninggal di Rumah Luna Maya
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Xiaomi dengan Kamera Terbaik, Bikin Video Sekelas Profesional
-
Perbandingan Spesifikasi realme 14T 5G vs realme 14 5G, Duel HP 5G Murah
-
Sederet Manfaat Masker Kopi untuk Wajah, Lancarkan Aliran Darah Bikin Kulit Cerah
-
5 Pilihan HP Murah Terbaik: Harga Mulai Rp1 Jutaan, Tawarkan Spek Ciamik
-
Di Balik Nama Suzuki Fronx: Ketika Sebuah Nama Menceritakan Masa Depan
Terkini
-
2,9 Ton Daging Celeng Tak Bersertifikat Asal Sumatra Dimusnahkan
-
Segera Klaim Link DANA Kaget 9 Mei 2025 untuk Dapatkan Saldo DANA Gratis Buat Modal Nongkrong
-
Anggota Ormas di Serang Jadi Calo Tenaga Kerja, Ngaku Kenal Ordal dan Tipu Warga
-
66 Preman di Serang Diamankan Polisi, 13 Jadi Tersangka, Mayoritas Oknum Ormas
-
Viral Wisuda SMA Simpel Tanpa Kebaya dan Jas Tuai Sorotan