Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Selasa, 22 September 2020 | 15:04 WIB
Penampakan pendaki misterius (Instagram/pendakilawas)

Ia juga mengatakan, saat itu memang ada seorang pendaki yang meninggal dunia karena tersambar petir dengan ciri mirip dengan sosok dalam foto tersebut.

Bahkan, ia menjelaskan korban tewas akibat petir itu menggunakan jaket bercorak sama, yakni berwarna biru serta menggunakan celana loreng-loreng.

Ia sendiri mengaku mengetahui ciri usai korban tersebut ditemukan tim penyelamat, korban dalam kondisi membusuk lantaran baru ditemukan sekitar tiga sampai lima hari lamanya.

“Saya gak jauh dari situ, perjalanan 10 sampai 15 menit saja. Pernah ada orang kesambar petir dan sempat ditutup. Selama 3-4 bulan gak boleh ada orang mendaki. Memang ada di Gunung Prau yang kesambar petir, pakai jaket biru memang dan celana warna corak hampir mirip celana orang koramil, dan ketemu pun sudah mulai membusuk. Kalau gak salah ketemu setelah 3 hari atau lima hari gitu,” jelas Nduk Fin.

Baca Juga: Terulang Lagi, 8 Pendaki Tersesat di Puncak Adeng Tabanan

Merujuk pada pencarian sejumlah media online yang dilakukan Hops.id, memang sempat ada berita yang menyebut bahwa pada bulan April 2017 silam ada 11 pendaki tersambar petir ketika melakukan pendakian di Gunung Prau, Kabupaten Wonosobo. 

Akibat peristiwa ini, tiga pendaki dilaporkan meninggal dunia.

Load More