SuaraBanten.id - Provinsi Banten kembali memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di delapan kabupaten/kota. Tidak seperti perpanjangan PSBB yang biasanya dilakukan selama 14 hari, kali ini PSBB di Banten dilaksanakan selama satu bulan.
Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Banten Nomor: 443/Kep.214-Huk/2020 tentang tentang PSBB di Banten dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 yang menetapkan PSBB dilakukan selama satu bulan terhitung 21 September 2020.
Wahidin Halim mengatakan, adanya tren wabah COVID-19 yang terus naik jadi alasan dibalik pertimbangan perpanjangan masa PSBB.
“PSBB diperpanjang sebulan pertimbangan kondisi (kasus baru) masih naik. Kita kasih satu bulan,” kata Gubernur Banten, Wahidin Halim, Senin (21/9/2020).
Ia menegaskan, PSBB merupakan upaya pemerintah untuk melindungi masyarakat dari paparan virus asal Tiongkok tersebut.
Merujuk pada data yang disampaikan Bantennews (jaringan Suara.com), jumlah kasus positif corona di wilayahnya mencapai sebanyak 4.326 kasus. Diantaranya, sebanyak 1.405 orang masih dirawat, sebanyak 2.756 orang sembuh dan sebanyak 165 orang meninggal dunia.
“Kalau kira-kira harus lebih keras yah keras kalau bisa ditoleransi ya toleransi. Masyarakat harus diajak bahwa dia harus disiplin kalau ngga ada PSBB dianggap new normal, euforia biasa saja. Provinsi hanya melindungi teknisnya di bupati/wali kota,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Waduh! Acara Ulang Tahun Jadi Klaster Baru Penyebaran Covid-19 di Solo
-
Doni Monardo: Tak Percaya Covid-19 Itu Nyata Cuma Bikin Repot Penanganan
-
Jokowi akan Bicara di PBB: Terbukalah, Orang Barat Suka Pidato yang Honest
-
Mantan Direktur CDC: Tak Ada Akhir Seperti di Cerita Dongeng untuk Pandemi
-
Kondisi Menag Membaik, Terakhir Makan Telur Rebus Sambil Nonton TV
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Berkat BRI, JJC Rumah Jahit Kian Berkembang dan Berdayakan Perempuan
-
44 Ribu Lobster Ilegal Senilai Rp7,5 Miliar dari Cianjur
-
Krisis BBM Shell: Pesan Haru Karyawan untuk Teman yang Dirumahkan di Tengah Badai Kelangkaan Energi
-
Optimisme Menguat, Investor Global Tingkatkan Proyeksi Harga Saham BBRI
-
BRI Dorong UMKM, Salurkan KUR Rp114,28 Triliun hingga Sentuh 2,5 Juta Debitur