SuaraBanten.id - Warga Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten, dilanda kepanikan setelah diguncang gempa bumi dengan kekuatan 5 Skala Richter (SR), Sabtu (12/9/2020).
Guncangan gempa hanya dirasakan beberapa detik saja. Meski begitu
tetap membuat warga panik.
Salah satunya kepanikan yang melanda Deni, warga Lebak yang kebetulan tengah berada di Desa Taman Jaya, Kecamatan Sumur.
Deni mengaku tidak merasakan gempa tersebut. Namun saudaranya yang merasakan guncangan gempa bumi itu.
"Gak berasa, Tapi tadi katanya ada yang ngerasa, saya mah enggak. Tadi saudara sih berasa. Kecil sih cuma beberapa detik doang, warga juga biasa aja," kata Deni melalui pesan singkatnya kepada SuaraBanten.id, Sabtu (12/9/2020) malam.
Kendati tak ikut merasa gempa, namun dirinya yang tengah ada keperluan keluarga dari Lebak ke Sumur, mengaku panik dan khawatir terjadi tsunami.
"Saya mah panik walaupun gak berasa. Kan saya mah orang baru jadi tahu ada gempa walaupun gak berasa, tetap panik aja takut tsunami walaupun notifnya gak berpotensi (tsunami)," ujarnya.
Sementara itu, Didi, warga lain di Kecamatan Sumur, mengaku juga tidak merasakan gempa 5 SR yang mengguncang Kabupaten Pandeglang.
"Gak ngerasa padahal saya lagi di Kampung Sumur lagi ngobrol sama-sama temen-temen," singkatnya.
Baca Juga: Gempa Bumi 5 SR Guncang Pandeglang Banten, Pusatnya Dekat Selat Sunda
Hal senada disampaikan Kepala Desa Sumber Jaya, Kecamatan Sumur, Sri Wahyuni.
Dia dan warga lain tidak merasa gempa. Sehingga tak ada warga yang panik apalagi hingga mengungsi.
"Gak ngerasa (ada gempa). Gak gimana-gimana, aman gak pada ngungsi," tandasnya.
Pusat Gempa
Diketahui, gempa bumi terjadi di Provinsi Banten, Sabtu (12/9/2020) sekitar pukul 20.07 WIB. Gempa terjadi di kawasan Kabupaten Pandeglang berkekuatan 5 SR.
Pusat gempa dekat Selat Sunda di 126 km dari Sumur Pandeglang, Banten. Pusat gempa di kedalaman 10 km.
Berita Terkait
-
Waspada! BMKG: Puncak Musim Hujan Ekstrim Terjadi November 2025 - Februari 2026
-
Musim Hujan 2025/2026 Maju, BMKG Ingatkan Risiko Banjir hingga Demam Berdarah
-
BMKG: Musim Hujan 2025/2026 Datang Lebih Awal, Waspada Banjir dan Longsor
-
Gempa M 7,4 Guncang Rusia, Wilayah Indonesia Aman dari Tsunami
-
Bali 'Tenggelam' di 120 Titik: BMKG Ungkap Penyebab Hujan Gila dan Peran Sampah Kita
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
44 Ribu Lobster Ilegal Senilai Rp7,5 Miliar dari Cianjur
-
Krisis BBM Shell: Pesan Haru Karyawan untuk Teman yang Dirumahkan di Tengah Badai Kelangkaan Energi
-
Optimisme Menguat, Investor Global Tingkatkan Proyeksi Harga Saham BBRI
-
BRI Dorong UMKM, Salurkan KUR Rp114,28 Triliun hingga Sentuh 2,5 Juta Debitur
-
PPP Lebak Kembali Usung Mardiono, Pilih Stabilitas di Tengah Isu Evaluasi Partai