SuaraBanten.id - Ketua Badan Komunikasi Strategis Daerah (Bakomstrada) Partai Demokrat Banten, Rochman Setiawan, menyebut sejumlah petinggi DPC Demokrat Kabupaten Serang bukan mengundurkan diri, melainkan dipecat.
Hal itu lantaran adanya perbedaan sikap politik antara sejumlah petinggi DPC Partai Demokrat Kabupaten Serang yang berbeda dengan keputusan dari DPP Partai Demokrat dalam mendukung bakal pasangan calon di Pilkada Kabupaten Serang 2020 mendatang.
"Perhari tadi (Selasa, 1/8/2020) DPD Demokrat Banten memecat Wahtu Megahita mantan Ketua DPC, Ricki Fahrizal mantan Sekretaris DPC, Faikoh mantan Bendahara DPC, Berry Wahyu Mispriadi mantan Wakil Sekretaris 1 DPC, dan Ahmad Humaedi mantan Wakil Bendahara 3 DPC," tegas Rochman saat dikonfirmasi awak media, Selasa (1/8/2020) malam.
Sebelumnya, Wahyu Megahita selaku Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Serang sempat menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya.
Baca Juga: Putuskan Dukungan di Masa Injury Time, Ini Alasan Gerindra Gunungkidul
Itu karena dirinya lebih memilih mendukung sosok petahana, Ratu Tatu Chasanah - Pandji Tirtayasa. Sedangkan Partai Demokrat yang diketuai Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sudah menyatakan dukungannya kepada pasangan Nasrum Ulum - Eki Baihaki di Pilkada Kabupaten Serang 2020 mendatang.
"Keputusan secara resmi belum keluar, tapi ajuan mengundurkan diri sudah dilakukan," kata Wahyu Megahita.
Namun, pernyataan mantan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Serang tersebut dibantah Rochman. Dengan tegas, ia menyebut jika para petinggi DPC Partai Demokrat Kabupaten Serang telah dipecat sebagai keanggotan dari partai berlambang mercy tersebut.
"Jadi bukan pengunduran diri, tapi dipecat. Jadi sebelumnya tanggal 31 Agustus itu sudah di Plt-kan. Dan tadi (Selasa) DPD sudah memecat," ungkapnya.
Dijelaskan Rochman, jika pemecatan sejumlah kader Partai Demokrat tersebut merupakan bagian dari konsekuensi yang sudah disampaikan kepada seluruh kader.
Baca Juga: Eks Kader Akhyar Mesra dengan AHY, PDIP Ungkit Masa Lalu
Meski begitu, ia memastikan jika hal itu tidak akan mempengaruhi terhadap mesin partai untuk tetap totalitas memenangkan sosok yang sudah diusung oleh partai.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: AHY Minta Ikhaskan Dana Haji yang Dibawa Kabur Yaqut Cholil Qoumas
-
Ini Kata AHY Soal Peluang Pertemuan Prabowo, SBY dan Megawati Usai Lebaran
-
Didit Prabowo Ajak Swafoto SBY Saat Lebaran, AHY Bilang Begini
-
Siap-siap Arus Balik, AHY: Pemerintah Sudah Punya Jurus Jitu Atasi Kemacetan
-
Tak Akan Hadiri Open House Prabowo di Istana, AHY: Pak SBY Lebaran di Cikeas
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
BRI Torehkan Prestasi Internasional, Wealth Management Raih Penghargaan Euromoney
-
Ada 25 TPS Rawan di PSU Kabupaten Serang, Polisi Persiapkan Hal Ini
-
Bawaslu Kabupaten Serang Wanti-wanti Paslon Jelang PSU: Jangan Ada Pelanggaran
-
Sejarah PT Krakatau Steel yang Diinisiasi Soekarno, Pembangunannya Sempat Mangkrak
-
Korupsi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah, Kadis dan Kabid DLH Tangsel Jadi Tersangka